4. Investasi Emas
Investasi emas merupakan salah satu investasi yang paling sering dipilih, karena investasi emas dianggap lebih menguntungkan setiap tahunnya. Karena dapat dimulai kapan saja untuk membeli emas.
Investasi ini memberikan keuntungan hingga 12% dalam jangka panjang. Investasi emas jenis investasi jangka panjang yang memiliki risiko rendah.
Baca Juga: Berbeda dengan Tipes, Lalu Apa Gejala Penyakit Tifus?
5. Investasi Properti, Tanah atau Bangunan
Investasi properti merupakan jenis investasi jangka panjang yang dianggap menguntungkan, sebab harga tanah setiap tahunnya mengalami kenaikan.
Misalnya, membeli tanah ataupun sebuah rumah kemudian dirawat. Lima sampai sepuluh tahun mendatang baru di jual asset properti dan harganya akan mengalami kenaikan.
Tapi perlu kamu ingat, investasi ini memerlukan modal yang besar. Namun dengan potensi pengembalian juga yang besar.
Baca Juga: Obesitas Dapat Menurunkan Produksi ASI pada Ibu Menyusui
6. Investasi di Asuransi
Asuransi merupakan jenis investasi jangka panjang yang mempunyai risiko kecil akan kerugian, kerusakan dan lain-lain.
Fungsinya adanya perlindungan atau proteksi baik asset maupun jiwa tergantung dengan asuransi yang akan dipilih.
7. Investasi Tabungan Berjangka
Tabungan berjangka merupakan salah satu investasi yang dapat diambil keuntungannya ketika sudah mencapai waktu yang ditentukan.
Editor : Dian Eko Prasetio