LABVIRAL

Bisa Jadi Motivasi, Simak Kisah Sukses Konglomerat-konglomerat Indonesia

Pengusaha sukses asal Indonesia, Chairul Tanjung (Sumber : Forbes)

Mereka berdua merupakan anak dari pendiri Djarum, Oei Wie Gwan yang mendapatkan dua pertiga kekayaan mereka dari hasil investasi di Bank Central Asia (BCA).

Baca Juga: Mari Lihat Hebatnya Teknologi BlueLink, Fitur Keamanan dan Keselamatan Hyundai Creta

Ayah mereka, Oei Wie Gwan, merupakan nahkoda dari merek rokok terkenal, Djarum. Hartono bersaudara mau tidak mau harus meneruskan bisnis sang ayah yang kala itu sempat merosot akibat kebakaran.

Jika kita tarik mundur ke belakang, Oei Wie Gwan membeli perusahaan rokok kretek skala kecil bernama Djarum Gramophon di tahun 1951.

Yang kemudian dirubah menjadi Djarum dan memasarkan rokok kretek. Kala itu, karyawan yang dimiliki perusahaan tersebut hanya terdiri dari 10 orang.

Namun, di tahun 1963 terjadi musibah di mana perusahaan tersebut mengalami kebakaran dan hampir memusnahkan seluruh aset usahanya tersebut.

Bahkan, tepat di tahun yang sama, sang ayah meninggal dunia dan mewariskan usahnya tersebut pada kedua putranya.

Baca Juga: Sebelum Putus di Jalan, Kenali Ciri-ciri V-Belt Motor Matic yang Hampir Putus!

Akibat musibah tersebut, pabrik perusahaan Djarum sempat mengalami kondisi yang tidak pasti.

Namun, berkat kegigihan yang dilakukan oleh kedua bersaudara ini, Djarum mampu meroket menjadi perusahaan raksasa hingga saat ini.

Editor : Dian Eko Prasetio

Tags :
BERITA TERKAIT