LABVIRAL.COM - Sistem pembelian rumah dengan kredit pemilikan rumah secara umum memiliki dua skema, yaitu KPR subsidi dan KPR non-subsidi.
KPR subsidi merupakan kredit kepemilikan rumah yang dilakukan pemerintah dengan memberikan subsidi bantuan.
Sedangkan KPR nonsunsidi merupakan kredit kepemilikan rumah yang diberikan oleh bank swasta tanpa memberikan bantuan.
KPR subsidi dalam pembiayaannya pemerintah memberikan bantuan pendanaan. Sementara, KPR nonsubsidi memberikan skema bahwa pembeli menanggung kredit sendirian.
Baca Juga: 3 Cara Mudah Mencari Informasi Rumah Subsidi Secara Online
Lebih jelasnya, berikut deretan perbedaan KPR subsidi dan nonsubsidi dihimpun dari berbagai sumber:
1. Harga Rumah
KPR subsidi dan nonsubsidi memiliki perbedaan harga yang sangat mencolok. Pasti harga rumah KPR subsidi lebih murah dibanding dengan KPR nonsubsidi.
Contoh paling nyata, KPR subsidi tidak diberlakukan pungutan pajak PPN di mana nominalnya sebesar 10 persen. Pajak tersebut cukup besar sehingga KPR subsidi jauh lebih murah dari KPR nonsubsidi.
KPR subsidi juga ada dana bantuan pemerintah dalam pembiayaan, sehingga pembeli tidak membeli rumah dengan harga 100 persen. Besaran subsidi ini berbeda-beda tapi yang jelas ada bantuan pemerintah.
Sedangkan KPR nonsubsidi tidak dibantu pemerintah. Pembeli harus melunasi 100% pembelian rumahnya dan ditanggung sendiri.
Editor : Dian Eko Prasetio