LABVIRAL

Beda Pengertian Afiliator dan Influencer, Siapa Lebih Untung?

Ilustrasi mengenal Afiliator dan cara kerjanya (Sumber : Freepik.com)

Perbedaan Afiliator dan Influencer

Secara umum tampak mirip antara afiliator dan influencer. Namun, afiliator memiliki perbedaan dengan influencer. Dimana seorang afiliator dapat menggunakan jasa influencer untuk memasarkan produknya.

Sedangkan pengertian influencer sebenarnya adalah orang yang memiliki pengaruh tetapi tidak selalu berorientasi pada penjualan produk. Fokus influencer hanya memengaruhi orang, sedangkan afiliator mempengaruhi orang agar bersedia membeli produk.

Perbedaan afiliator dan influencer lainnya adalah afiliator mendaftar ke perusahaan secara mandiri, sedangkan influencer ditunjuk langsung oleh perusahan.

Perbedaan selanjutnya, influencer dibayar dengan nominal yang sudah disepakati dari awal. Sedangkan Afiliator dibayar sesuai produk yang terjual.

Baca Juga: Lima Perbedaan Orang Kaya Beneran dan Pura-pura Kaya

Keuntungan Afiliator

Keuntungan menjadi afiliator sangat beragam. Berikut ini deretan keuntungan menjadi afiliator yang cukup menggiurkan:

1. Risiko kerugian kecil

Bisnis afiliasi yang dijalankan afliator memiliki risiko yang kecil. Afiliator tak perlu modal yang besar karena hanya menjualkan produk saja.

Jika produk tak terjual, afiliator tidak akan rugi. Kerugian yang mungkin muncul mungkin berupa waktu dan tenaga saat memasarkan produk.

2. Fleksibilitas waktu kerja

Bisnis afiliasi dihitung dari penjualan produk bukan jam kerja, sehingga afiliator memiliki fleksibilitas waktu kerja.

Bagi banyak orang, waktu yang fleksibel menjadi keuntungan tersendiri karena dapat menyesuaikan kesibukannya.

Editor : Dian Eko Prasetio

Tags :
BERITA TERKAIT