Walaupun sudah berlalu, ia belum bisa bangkit, terus saja terngiang dan masih mengharap hal yang tidak pasti yaitu bila saja masih ada harapan bahwa mantan kekasihnya itu bisa kembali lagi padanya.
Dan semboyan yang masih dipakai adalah sebelum janur kuning melengkung, berarti masih ada harapan merka dapat bersama kembali. Walaupun jelas-jelas sang mantan telah melepaskannya, demi keinginan orang tua.
Berikut Lirik Lagu Tewas Tertimbun masa lalu
koe tau ning uripku, tansah ono ning atiku
ra bakal luntur sak durunge janur kuning melengkung
opo koe ra kelingan, mbiyen mlaku bebarengan
ibarat langit karo rembulan tresnaku ra bakal ilang, sayang
"kamu pernah ada di hidupku, masih ada di hatiku
tidak akan luntur sebelum janur kuning melengkung
apa kamu tidak ingat dulu pernah jalan bersama
ibarat langit dan bulan cintaku tidak akan pernah hilang, sayang"
duh koe cah ayu isih urip ono ning atiku
aku ra iso lilo lungomu ra bakal tak tompo
koyo gedening ombak segoro ning laut kae
pesisir pasir putih sing tau dadi seksine
"duh kamu wanita cantik masih hidup di dalam hatiku
aku tidak bisa rela, pergimu tak akan ku terima
seperti besarnya ombak samudera di laut sana
pesisir pasih putih yang pernah jadi saksinya"
nalikone isih urip madep mantep bebarengan
janji-janjimu palsumu saiki dadi kenangan
putih-putih rembulan padang-padange lintang
tiada yang lain cintaku untukmu sayang
"ketika masih hidup bersama
janji-janji palsumu sekarang jadi kenangan
putihnya bulan, terangnya bintang
tiada yang lain cintaku untukmu sayang"
Editor : Yusuf Tirtayasa