LABVIRAL.COM - Pada tahun 2007, grup band rock asal Indonesia Gigi merilis sebuah lagu berjudul Nakal. Lagu ini dirilis sebagai single utama dari album musik utama karya Gigi, Peace, Love ‘N Respect. Lirik lagu Nakal ini ditulis oleh Armand Maulana, Thomas Ramdhan, Dewa Bujana, Gt. Erhandy Rakmatullah.

Banyak yang bilang lirik lagu Nakal ini menceritakan tentang seorang laki-laki yang berusaha untuk tidak tergoda dengan tingkah nakal dari seorang perempuan. Jika ia tergoda maka dia akan terlihat seperti orang yang lemah.

Namun menurut Armand sang vokalis lagu ini mengangkat tentang global warming. "Lagu Nakal kalau diceritain sebetulnya itu liriknya tentang protes juga dan global warming sedang gila-gilanya banget," tandas Armand.

Baca Juga: Seperti Sumpah Serapah, Lirik Lagu 'Semoga Kau di Neraka' Ini Ternyara Memiliki Makna yang Tak Sejahat Judulnya Lho

Ini dia lirik lagu Nakal milik Gigi:

Ampun, aduh ampun
Sudah lega dan menggoda kepadaku
Wowo, wowo

Kerlingan mata nakalmu
Terus memandang dan merayu kepadaku
Wowo, wowo

Oh, ku hanya bisa menahan perasaan

Tolonglah semoga ini bukanlah mimpi di siang bolong
Wowo, wowo
Tolonglah, tolonglah ibu
Aku jadi seperti orang yang bloon
Wowo, wowo

Oh, ku hanya bisa menahan perasaan
Oh, semua karena kelakuan nakalmu

Baca Juga: Manusia Memang Aktor dari Sebuah Teater Seperti Lirik Lagu 'Panggung Sandiwara' Milik Ahmad Albar

Reff

Panas, panas, panas
Panas, badan ini
Pusing, pusing, pusing
Pusing, kepala ini

Tolonglah semoga ini bukanlah mimpi di siang bolong
Wowo, wowo
Tolonglah, tolonglah ibu
Aku jadi seperti orang yang bloon
Wowo, wowo

Oh, ku hanya bisa menahan perasaan
Oh, semua karena kelakuan nakalmu

Baca Juga: Terinspirasi Dari Film, Lirik Lagu 'Arjuna' Cocok Untuk Kamu yang Lagi Mencari Kekasih Hati

Reff

Panas, panas, panas
Panas, badan ini
Pusing, pusing, pusing
Pusing, kepala ini

Panas, panas, panas
Panas, badan ini
Pusing, pusing, pusing
Pusing, kepala ini

Oh, ku hanya bisa menahan perasaan
Oh, semua karena kelakuan nakalmu

Oh, ku hanya bisa menahan perasaan
Oh, semua karena kelakuan

Panas, panas, panas
Panas, badan ini
Pusing, pusing, pusing
Pusing, kepala ini

Panas, panas, panas
Panas, badan ini
Pusing, pusing, pusing
Pusing, kepala ini

Panas, panas, panas
Panas, badan ini
Pusing, pusing, pusing
Pusing, oh

Editor : Rozi Kurnia