LABVIRAL.COM - Tiktoker Bima Yudha Saputro belakangan ini menjadi viral karena dengan gaya lugas dan ceplas ceplos, mengkritik kebijakan pembangunan Provinsi Lampung yang dianggapnya tidak dilakukan dengan baik.
Sejumlah netizen pun, tidak sedikit yang mendukungnya dan mengkaitkan kejujuran dan keberanian Bima melakukan kritik tersebut dengan karakter Bima di pewayangan.
Bima, salah satu tokoh dalam pewayangan Jawa, merupakan sosok ksatria yang memiliki kekuatan fisik yang sangat kuat, kecerdasan, dan kepribadian yang luhur.
Baca Juga: Pengamat Sarankan Tiktoker Bima Minta Maaf ke Megawati karena Sebut Janda
Kepopuleran Bima tidak hanya terbatas pada lingkup pewayangan, namun juga dikenal di berbagai cerita rakyat di daerah-daerah Indonesia.
Dalam pewayangan Jawa, Bima digambarkan sebagai sosok yang gagah, berotot, dan pemberani.
Kekuatan fisiknya yang luar biasa membuatnya dianggap sebagai salah satu ksatria terkuat dalam Mahabharata.
Bima juga memiliki kemampuan dalam menggunakan senjata seperti gada dan busur panah, sehingga ia mampu menghadapi berbagai macam musuh dengan mudah.
Selain kekuatan fisiknya yang dahsyat, Bima juga terkenal sebagai sosok yang cerdas dan bijaksana.
Dia memiliki kemampuan untuk memberikan nasihat kepada saudaranya, Yudhistira, dalam menghadapi berbagai situasi sulit.
Baca Juga: Sebut Janda kepada Megawati, Tiktoker Bima Dianggap Tidak Punya Adab dan Sopan Santun
Bima juga dianggap sebagai sosok yang sangat bersih dan suci, sehingga ia sering dijuluki dengan nama "Bima Suci".
Dalam kisah pewayangan, Bima memiliki saudara-saudara lain seperti Arjuna, Nakula, dan Sadewa.
Keempat saudara ini bersama-sama menjalankan misi untuk memenangkan perang melawan Korawa dan merebut kembali kerajaan mereka yang telah direbut oleh Korawa.
Baca Juga: Dulu Dipuji, Bima yang Kritik Lampung Kini Dihujat Netizen: Ternyata Mulutnya Emang Konslet
Selama perang tersebut, Bima memainkan peran penting dalam membantu saudaranya menghadapi musuh dan menyelesaikan berbagai masalah.
Karakter Bima dalam pewayangan juga sering diangkat ke dalam seni tari tradisional Jawa dan Bali, seperti tari Barongan, tari Topeng, dan tari Ramayana.
Tari Barongan sendiri merupakan tari yang menceritakan tentang keberanian Bima dalam menghadapi serangan dari raksasa Barong.
Baca Juga: Tiktoker Bima Kembali Ingatkan Masalah Lampung Bukan Soal Jalan Saja, Masih Banyak yang Lain
Kepribadian Bima yang baik dan luhur membuatnya menjadi sosok yang banyak diidolakan oleh masyarakat Indonesia.
Bima menjadi contoh yang baik dalam hal keberanian, ketangguhan, kecerdasan, dan kepribadian yang baik.
Bima juga sering dijadikan inspirasi untuk berbagai karya seni seperti lukisan, patung, dan sastra.
Secara keseluruhan, karakter Bima dalam pewayangan merupakan sosok yang sangat kuat, cerdas, dan memiliki kepribadian yang luhur.
Keberadaannya menjadi penting dalam kisah Mahabharata dan menjadi bagian dari identitas budaya Indonesia.***
Editor : Rozi Kurnia