Baca Juga: Mengenal Burung Hantu Punggok Coklat yang Mirip Elang dan Suka Makan Kelelawar
Tidak di zona nyaman
Elang terlatih untuk melakukan sesuatu di luar zona nyamannya, sejak kecil. Sejak usia 2-3 bulan, ia sudah keluar sarang, mencari makan sendiri, dan tak bergantung pada induknya.
Bijaksana
Untuk bisa hidup panjang, ada pengorbanan besar yang dilakukan elang. Saat mencapai usia 40 tahun, elang akan menghadapi regenerasi tubuh yang sangat menyiksa.
Ia harus berdiam selama 150 hari. Selama itu, ia akan menghantamkan paruhnya ke bebatuan hingga terlepas sepenuhnya. Cakar dan bulunya pun akan dicabutnya.
Baca Juga: Mengenal Burung Hantu Beluk Watu Jaya, Indonesia Punya Nih Senggol Dong!
Meski begitu, ia tetap sabar sampai mencapai regenerasi tubuh yang sempurna dan bisa menjalani sisa hidup dengan energi serta kekuatan baru.
Nah, itu dia lima karakter burung elang Jawa yang bisa kamu contoh dan jadikan pedoman hidup. Semoga bermanfaat, ya.***
Editor : Bonifasius Sedu Beribe