LABVIRAL.COM - Setiap mendirikan salat, kita disunnahkan untuk membaca doa iftitah karena amalan ini mempunyai segudang keutamaan.
Doa tersebut dibaca setelah takbiratul ihram dan sebelum salam, baik ketika salat sendirian atau berjemaah.
Namun perlu dipahami bersama bahwa saat salat jamaah, jika imam sudah membaca Surah Al-Fatihah, maka makmum tidak perlu lagi membaca doa iftitah.
Baca Juga: 4 Doa Supaya Cepat Dapat Kerja, Rahasia Sukses Para Jobseeker
Bacaan doa iftitah sesuai hadis
اللهُ اَكْبَرُ كَبِرًا وَالْحَمْدُ لِلهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا
اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْااَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ
لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَ لِكَ اُمِرْتُ وَاَنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
Allaahu akbar kabiro walhamdulillaahi katsiiraa, wa subhaanallaahi bukratan wa'ashiilaa.
Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal ardha haniifan musliman wa maa anaa minal musyrikiin.
Inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi rabbil 'aalamiin. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa ana minal muslimiin.
Baca Juga: Ijazah Doa Ustadz Adi Hidayat untuk Mengobati Penyakit yang Sulit Disembuhkan
Artinya: "Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Maha Suci Allah pada waktu pagi dan petang.
Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan atau dalam keadaan tunduk, dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan-Nya.
Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan Semesta Alam, yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Dengan yang demikian itulah aku diperintahkan. Dan aku adalah termasuk orang-orang muslim." (HR. Muslim, No. 185).
Baca Juga: Doa agar Dia Merindukan Kita, Baca Sebelum Tidur
Keutamaan doa iftitah
Doa di atas tentu mempunyai keutamaan yang besar sehingga sangat dianjurkan ketika seorang muslim sedang mendirikan salat.
1. Menyempurnakan salat
Keistimewaan doa iftitah yang pertama adalah bahwa bacaan ini bisa menyempurnakan salat, baik fardhu maupun yang sunnah.
Rasulullah saw bersabda, "Apabila kalian mengimami salat, hendaklah kalian membaca doa iftitah. Dan apabila kalian salat sendiri, hendaklah kalian membaca apa yang mudah bagimu dari doa-doa." (HR Abu Dawud dan At-Tirmidzi).
Baca Juga: 3 Doa agar Cepat Haid Menurut Islam, Dibaca saat Menstruasi Kurang Lancar
2. Diampuni dosa-dosa
Jika kita sedang salat berjemaah, lalu menyimak dan memahami bacaan imam terutama iftitah, maka dosa-dosa akan diampuni Allah Swt.
"Siapa yang salat dengan mengikuti imam, kemudian ia memahami sebagian dari apa yang diucapkan oleh imam, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Ibnu Majah).
3. Menjadi bacaan untuk bertobat
Keutamaan doa iftitah yang berikutnya adalah bahwa bacaan tersebut mengandung makna penyerahan diri kepada Allah Swt.
Dalam sebuah hadis dikatakan, "Setiap hamba berbuat dosa, dan sebaik-baik orang yang berbuat dosa adalah yang bertobat." (HR. Muslim).
Baca Juga: Doa Masuk Masjidil Haram Singkat dan Panjang, Lengkap dengan Artinya
4. Menambah pahala
Apabila seorang muslim membaca doa ini dengan niat tulus, ikhlas, lillahi ta'ala maka diharapkan bisa mendatangkan pahala berlipat ganda.
Dalam sebuah hadis dikatakan, "Setiap amal perbuatan itu tergantung niatnya, dan setiap orang akan mendapat sesuai dengan apa yang diniatkannya." (HR. Muslim).
5. Menjadi bacaan yang diridhai Rasulullah
Dari Ibnu Umar ra ia bercerita, "Ketika kami salat bersama Rasulullah saw, tiba-tiba seseorang mengucapkan 'Allahuakbar kabira walhamdu lillahi katsira wasubhanalla hibukratawwa ashiilan'.
Baca Juga: Doa Buka Puasa Senin Kamis, Arab, Latin dan Terjemahannya
Selesai salat, Rasulullah saw bertanya, "Siapakah yang mengucapkan kalimat tadi?" Seorang sahabat menjawab, "Saya, wahai Rasulullah."
Kemudian beliau bersabda, "Sungguh aku sangat kagum dengan ucapan tadi sebab pintu-pintu langit dibuka karena kalimat itu." Kata Ibnu Umar, "Maka aku tak pernah lagi meninggalkannya semenjak aku mendengar Rasulullah saw mengucapkan hal itu.'" (HR Muslim).
Demikian keutamaan doa iftitah yang sangat dianjurkan untuk dibaca oleh setiap muslim ketika sedang salat.***
Editor : Hadi Mulyono