LABVIRAL

Tol Probolinggo Banyuwangi Bakal Diresmikan Tahun 2024, Begini Gambaran Progresnya

Ilustrasi, pembangunan Jalan Tol Probolinggo - Banyuwangi (FOTO: INSTAGRAM/infobandungraya)

LABVIRAL.COM - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah membangun Jalan Tol Probolinggo - Banyuwangi.

Pembangunan Tol Probolinggo - Banyuwangi dimulai sejak 6 Februari 2023. Pembangunan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Ruas Jalan Tol Probolinggo - Banyuwangi mencapai 175,40 km. Tol ini akan menjadi akhir dari Jalan Tol Trans Jawa. Tol Trans Jawa kini masih berakhir di Probolinggo Timur, Provinsi Jawa Timur.

Baca Juga: Doa agar Pernikahan Langgeng dan Selalu Diselimuti Kebahagiaan

Menteri Basuki berharap, Tol Probolinggo - Banyuwangi dapat melancarkan distribusi orang, barang, dan jasa mulai dari Banten hingga Banyuwangi, serta akan menjadi roda penggerak perekonomian masyarakat.

"Ini bagian akhir Tol Trans Jawa yang tersambung dari ujung Barat hingga ujung timur Pulau Jawa. Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) Probolinggo-Banyuwangi sudah dilaksanakan sejak 2017 lalu. Hari ini kita mulai kembali untuk yang sudah siap secara teknis dengan nilai investasi sebesar Rp10,7triliun, yakni ruas Probolinggo-Besuki," kata Menteri Basuki, 6 Februari 2023.

Selain itu, ruas Tol Probolinggo - Banyuwangi diharap dapat mengembangkan aktivitas pariwisata di Jawa Timur maupun Bali.

Baca Juga: 3 Doa saat Menghadiri Resepsi Pernikahan Menurut Islam

Pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi

Pembangunan Jalan Tol Probolinggo - Banyuwangi terbagi menjadi dua tahap.

  • Tahap I
    Menghubungkan Probolinggo hingga Besuki sepanjang 49,68 km.

  • Tahap II
    Menghubungkan Besuki hingga Banyuwangi sepanjang 125,72 km.

Pembebasan Lahan

Pembangunan Tahap I terbagi atas 3 paket pekerjaan konstruksi.

  1. Paket 1 Gending- Kraksaan (12,88 Km) dengan progres pembebasan lahan sebesar 92,02%.
  2. Paket 2 Kraksaan - Paiton (11,20 Km) dengan progres pembebasan lahan 89,67%.
  3. Paket 3 Paiton - Besuki (25,60 Km) dengan progres pembebasan lahan 28,48%.

Kontraktor

Pekerjaan Paket 1 ruas Gending - Kraksaan dilaksanakan oleh kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk – PT Brantas Abipraya (Persero) – PT Marga Konstruksi Nusantara (KSO). Sedangkan pengawasan dilakukan oleh Konsultan Supervisi dari PT Virama Karya (Persero).

Paket 2 ruas Kraksaan - Paiton dilaksanakan oleh kontraktor PT Hutama Karya Infrastruktur – PT Acset Indonusa Tbk – PT Nindya Karya KSO, sedangkan pengawasan dilakukan oleh Konsultan Supervisi dari PT Multi PHI Beta.

Paket 3 ruas Paiton - Besuki dilaksanakan oleh kontraktor PT. Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. – PT Waskita Karya (Persero) Tbk. – PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., (KSO). Sedangkan pengawasan dibagi menjadi 2 Paket, Paket 3A dilakukan oleh Konsultan Supervisi dari PT Eskapindo Matra sedangkan Paket 3B masih dalam tahap persiapan Pengadaan.

Editor : Arief Munandar

Tags :
BERITA TERKAIT