Dalam konteks ini, mendustakan nikmat artinya mengingkari Allah, mempersekutukan, hingga merasa selalu kurang dengan segala pemberian-Nya.
Dengan demikian, tak heran jika kalimat Fabiayyi Ala Irobbikuma Tukadziban selalu menjadi pegangan umat muslim agar senantiasa ingat dengan anugerah Allah Swt.***
Editor : Hadi Mulyono