LABVIRAL

Mabuk saat Menyetir, Menteri Kehakiman Selandia Baru Mengundurkan Diri

Kiri Allan (Sumber : Instagram/kiri_allan_mp)

LABVIRAL.COM-Kedapatan mabuk sambil menyetir Menteri Kehakiman Selandia Baru Kiri Allan mengundurkan diri dari jabatannya, Senin (24/7/2023) waktu setempat.

Perdana Menteri Chris Hipkins menuturkan, Allan terlibat kecelakaan pada Minggu (23/7/2023) malam, sekitar pukul 21.00 waktu setempat di Wellington.

Allan mengalami kecelakaan karena mengemudikan mobil secara ugal-ugalan. Ia sempat ditahan sebelum dibebaskan empat jam kemudian.

Dikutip dari guardian, Selasa (25/7/2023), polisi telah mendakwanya dengan penggunaan kendaraan bermotor yang ceroboh, dan menolak untuk menemani petugas polisi.

Baca Juga: 5 Meme Kocak Barcelona Ikutan Nawar Mbappe, Dari Mana Duitnya?

Allah telah dipanggil untuk hadir di pengadilan di kemudian hari. Allan diberikan pemberitahuan pelanggaran untuk alkohol berlebih antara 250mcg dan 400mcg.

Insiden yang melibatkan Allan adalah yang terbaru dari serangkaian kesalahan langkah dan skandal yang melibatkan menteri pemerintah kurang dari tiga bulan sebelum pemilihan nasional.

Pernah dianggap sebagai bintang baru dari Partai Buruh, Allan baru-baru ini mengambil cuti untuk kesehatan mentalnya setelah kasus perceraiannya menjadi konsumsi publik dan tuduhan hubungan kerja yang buruk dengan staf.

Hipkins mengatakan setelah berbicara dengan Allan pada Senin pagi, kalau kondisinya tidak cukup layak untuk tetap menjadi menteri dan bahwa menteri kehakiman tidak dapat didakwa melakukan tindak pidana.

Allan setuju dan mengundurkan diri dari posisi menteri, kata Hipkins.

Untuk saat ini, Allan tetap menjadi anggota parlemen.

Baca Juga: Mirip Mbappe, Pebasket NBA Giannis Antetokounmpo Tawarkan Dirinya ke Al-Hilal

"Meskipun dugaan tindakannya tidak dapat dimaafkan, saya diberi tahu bahwa dia mengalami tekanan emosional yang ekstrem pada saat kejadian," kata Hipkins.

"Perjuangan pribadinya baru-baru ini dengan kesehatan mental telah didokumentasikan dengan baik dan tampaknya beberapa dari masalah tersebut muncul kemarin."***

Editor : Hadi Mulyono

Tags :
BERITA TERKAIT