LABVIRAL

KPAI: Anak Harus Dijauhkan dari Konflik Bersenjata, Hukum Jelas Melarang

Kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia. (Sumber: KPAI)

KPAI menyoroti dugaan keterlibatan anak dalam konflik Papua, sebagaimana ditampilkan dalam film The Child Soldiers of West Papua (25/3).

Juru bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom menyebut anak usia 8–15 tahun di markas mereka adalah keturunan milisi.

“Naluri berjuang untuk kemerdekaan Papua itu sudah tertanam dalam pikiran mereka,” katanya, Jumat (11/4).

Jasra menegaskan anak sulit membedakan manipulasi dan kenyataan dalam konflik.

“Ini bukan soal konflik, perang, atau aksi massa, atau aksi dukung mendukung, tapi anak-anak belum bisa membedakan perlakuan yang dihadapi,” tuturnya, mendesak sosialisasi hukum humaniter untuk mencegah kekerasan berulang.***

Editor : Ali Majid

Tags :
BERITA TERKAIT