LABVIRAL.COM-Swedia menjadi negara pertama dunia yang mengakui seks sebagai cabang olahraga resmi dan malah akan menggelar kejuaraan Eropa di Gothenburg, 8 Juni besok.

Kejuaraan yang berlangsung di bawah naungan Federasi Seks Swedia ini akan dilaksanakan selama enam minggu dengan para peserta melakukan aktivitas seksual di bawah 16 disiplin ilmu, termasuk rayuan, seks oral, penetrasi, dan lainnya.

Baca Juga: Duet Bareng Ahamd Dhani Dituding Tak Viral, Dewi Perssik Semprot Netizen

Kejuaraan seks Eropa pertama

Kejuaraan Seks Eropa akan dimulai pada 8 Juni dan akan berlangsung selama enam minggu di mana para peserta akan melakukan aktivitas seksual dari 45 menit hingga 1 jam setiap hari dengan pertandingan dan/atau aktivitas mereka.

Durasi akan bervariasi tergantung pada pertandingan, namun beberapa laporan mengatakan bahwa kompetisi dapat berlangsung selama enam jam sehari.

Sebanyak 20 orang peserta dari berbagai negara akan ambil bagian dalam kejuaraan ini.

Pemenang nantinya akan diputuskan oleh panel yang terdiri dari tiga juri serta penilaian penonton.

Peserta akan dinilai dari 16 disiplin ilmu yang meliputi seks oral, rayuan, penetrasi, daya tahan, jumlah orgasme, pengetahuan tentang seks, chemistry dan komunikasi antara pasangan, penampilan, dan sebagainya.

Peserta nantinya akan mendapatkan poin dari 5-10 di setiap penilaian yang diberikan.

Baca Juga: Jangan Cukur Bulu Kemaluan, Ternyata Ada 5 Manfaat yang Bisa Kamu Dapatkan, Terutama Saat Hubungan Seks

Pengetahuan Kamasutra memiliki banyak poin

Peserta yang memiliki pengetahuan Kamasutra akan mendapatkan banyak poin.

Para peserta diharapkan menguasai kitab suci Sanskerta tentang seks dan erotisme.

Pengetahuan Kamasutra memiliki poin tambahan untuk penerapannya di banyak disiplin ilmu dalam tantangan mereka.

Seiring kejuaraan pertama ini, Swedia berharap negara-negara Eropa lainnya akan mengadopsi hal yang sama di masa mendatang.

"Penggabungan orientasi seksual sebagai bagian dari taktik olahraga akan menjadi terobosan perkembangan di antara negara-negara Eropa," kata penyelenggara.

Ketua Federasi Seks Swedia, Dragan Bratych mengatakan bahwa pengakuan seks sebagai olahraga tidak dapat dihindari.

Baca Juga: Kehidupan Seks Terdakwa Anak AG dan Mario Dandy Selama Pacaran Bikin Netizen Geleng-geleng Kepala

Sebagaimana dikutip dari Times of India, sebagaimana olahraga, seks juga memerlukan latihan untuk bisa meningkatkan potensi kesejahteraan fisik dan mental melalui aktivitas seksual.

“Sama seperti olahraga lainnya untuk mencapai hasil yang diinginkan dalam seks membutuhkan latihan. Oleh karena itu masuk akal bagi orang untuk mulai bersaing di wilayah ini jugakat," ungkap Bratych dikutip pada Senin (6/5/2023).***

Editor : Hadi Mulyono