LABVIRAL.COM - MotoGP sebelumnya telah merilis daftar lengkap pebalap dan tim-tim yang akan bertarung di musim kejuaraan 2023.
Sebanyak 22 pebalap dari 12 tim akan bertarung dalam MotoGP 2023 yang menyajikan 21 seri dengan 42 balapan.
Selain itu, hal yang menjadi salah satu sorotan musim ini adalah mundurnya Suzuki, yang membuat jasa kedua riders mereka, Joan Mir dan Alex Rins otomatis lowong untuk musim 2023.
Namun, setelah nama pebalap resmi dirilis, ada setidaknya empat rekan satu tim anyar yang kemungkinan besar menghadirkan 'drama' dalam MotoGP 2023.
Berikut daftarnya:
Baca Juga: Bujet 30 Jutaan Punya Motor Keren, Ini Daftar Harga Motor Vespa Terbaru
1. Repsol Honda (Marc Marquez - Joan Mir)
Dua juara dunia, dua pembalap Spanyol, dua pembalap yang ingin saling mengalahkan, Marc Marquez dan Joan Mir akan saling berhadapan saat mereka berusaha membawa Honda kembali bersaing di atas lintasan.
Fakta bahwa Marquez dan Mir kerap bersaing di atas lintasan MotoGP jelas bakalan menambah bumbu-bumbu 'drama' yang kemungkinan bakalan terjadi dalam tubuh tim Repsol Honda.
Saat masih membela Suzuki, Mir pernah menyuarakan kekesalannya pada taktik yang dilakukan Marquez dari sesi Latihan Bebas dan Kualifikasi.
Namun, sejauh ini Mir dan Marquez hanya mengatakan hal positif semenjak keduanya dipasangkan. Namun, ketika berada di lintasan dan berpotensi berjuang untuk menang, sesuatu memberi tahu kita bahwa persaingan mereka akan diperbarui.
2. Red Bull KTM (Brad Binder - Jack Miller)
Salah satu pasangan yang juga bisa menghadirkan pertarungan rekan satu tim adalah antara Brad Binder dan Jack Miller
Miller dan Binder sama-sama memenangkan balapan dalam dua musim terakhir, dan seperti yang mereka tunjukkan selama pertempuran mereka di Assen, tidak ada pembalap yang mau memberikan satu inci pun kepada yang lain.
Sudah ada rasa frustrasi di antara keduanya ketika Miller menuduh Binder 'menabrak saya' selama pertarungan di Grand Prix Belanda tersebut.
Komentar pebalap Australia itu dilontarkan setelah upaya menyalip di chicane terakhir. Dan dengan hak untuk menjadi pembalap KTM tercepat di tahun 2023, 'drama' bisa terjadi di antara kedua pembalap.
Baca Juga: Daftar Harga Motor Suzuki Terbaru, Modal Rp 16 Jutaan Aja
3. Mooney VR46 Ducati (Marco Bezzecchi - Luca Marini)
Marco Bezzecchi dan Luca Marini merupakan teman baik, sekaligus bagian dari Akademi VR46. Musim yang kuat dari keduanya membuat mereka bersaing untuk masuk ke tim Pramac Ducati.
Bezzecchi sudah menunjukkan sebagai rookie bahwa dia bisa mengalahkan Marini, yang dirinya sendiri mulai muncul sebagai penantang podium selama paruh kedua tahun ini.
Mengesankan pemilik tim, Valentino Rossi, pasti menjadi salah satu tujuan utama mereka, meskipun juara dunia sembilan kali itu tidak ingin melihat persaingan negatif muncul.
4. Lenovo Ducati (Francesco Bagnaia - Enea Bastianini)
Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini menyajikan beberapa balapan terbaik di musim 2022, dan meskipun sebagian besar sangat bersih, ketegangan yang terlihat ada ketika team orders mulai muncul.
Duduk tepat di sebelah Bagnaia selama konferensi pers, Bastianini berulang kali mengatakan dia akan mengejar kemenangan balapan daripada menyingkir jika Bagnaia membutuhkannya.
Dengan berada di tim pabrikan dan peluang yang jelas untuk memenangkan kejuaraan dunia MotoGP 2023, Bastianini jelas tidak akan tampil sebagai pelapis Bagnaia, sang juara dunia 2022.
Pertarungan untuk memenangkan balapan diharapkan menjadi kejadian biasa bagi kedua pembalap, dan dengan demikian, pertarungan kejuaraan serupa seperti antara Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo pada tahun 2015 bisa terjadi.
Editor : Dian Eko Prasetio