LABVIRAL

8 Makanan yang Wajib Dikonsumsi untuk Meningkatkan Konsentrasi Selama Mengemudi, Makan Biar Makin Konsen Nyetir

8 Makanan yang Wajib Dikonsumsi untuk Meningkatkan Konsentrasi Selama Mengemudi, Makan Biar Makin Konsen Nyetir (FOTO: Unsplash/Julian Hochgesang)

3. Kacang-Kacangan

Kacang-kacangan terutama kacang almond dan kenari, memiliki manfaat bagi konsentrasi otak saat mengemudi. Kandungan omega-3, antioksidan, serta vitamin B6 dan E dalam kacang-kacangan dapat meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak.

Selain itu, nutrisi dalam kacang-kacangan juga berfungsi sebagai stimulan yang efektif untuk membantu otak tetap fokus.

Baca Juga: Bingung Lawan Helcurt di Land of Dawn? 5 Hero Mobile Legends Ini Solusinya, Bisa Bikin User Helcurt Tepok Jidat

4. Telur

Telur, terutama kuning telur mengandung tinggi kolin dan lutein. Kedua zat ini memainkan peran penting dalam meningkatkan fungsi kognitif, daya ingat dan konsentrasi otak.

Selain itu, telur juga mengandung fenilalanin, yang dapat meningkatkan produksi dopamin, yang berkontribusi pada perasaan baik dan kenyamanan, sehingga membantu pengemudi tetap fokus saat mengemudi.

5. Blueberry

Buah kecil yang terkenal kaya akan antioksidan, vitamin C dan K, ini memiliki banyak manfaat kesehatan. Salah satunya adalah melindungi sel-sel otak dari efek negatif stres dan kecemasan, serta meningkatkan kinerja otak dan daya konsentrasi untuk jangka waktu yang lebih lama.

Baca Juga: Talent Gaming dinobatkan Sebagai Juara King Pro League Musim Panas 2023, Langsung Lolos ke KIC 2023

6. Cokelat Hitam

Cokelat hitam mengandung lebih dari 50 persen kakao dan telah terbukti dapat meningkatkan kewaspadaan dan tingkat konsentrasi otak.

Ini karena konsumsi cokelat hitam dapat meningkatkan kadar serotonin dan endorfin, yang berperan dalam meningkatkan tingkat konsentrasi.

7. Alpukat

Alpukat yang mengandung lemak tak jenuh sehat, membantu produksi asetilkolin dan tirosin yang memperkuat memori dan tingkat konsentrasi. Lemak sehat dalam alpukat juga membantu meningkatkan aliran darah ke otak.

Editor : Bonifasius Sedu Beribe

Tags :
BERITA TERKAIT