2. Kacang Kedelai
Kacang kedelai memiliki manfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL dan trigliserida dalam tubuh. Kacang kedelai dapat diolah seperti tahu, susu kedelai, tempe, tahu, atau kedelai rebus.
Baca Juga: Jangan Dilakukan, 7 Mitos Diet Ini Justru Menambah Berat Badan
3. Jahe
Jahe tidak hanya dapat menghangatkan tubuh. Jahe ternyata juga bisa menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL dan trigliserida serta meningkatkan kolesterol baik atau HDL.
Hal ini membuat jahe dipercaya dapat menurunkan resiko penyakit jantung dan obat kolesterol alami. Jahe untuk obat alami ini biasa dikonsumsi dengan bentuk suplemen, bubuk atau mengolahnya menjadi minuman maupun makanan.
4. Angkak (Red Yeast Rice)
Angkat merupakan fermentasi dari beras putih. Biasanya digunakan untuk bumbu masakan dan obat herbal dalam pengobatan tradisional China. Angkak dipercaya mampu mengontrol kolesterol darah, sehingga sering digunakan sebagai obat alami untuk menurunkan kolesterol.
Angkak mengandung monacolin K, yaitu senyawa yang mampu menurunkan kolesterol jahat dan trigliserida dalam darah.
Baca Juga: 8 Jenis Makanan Pengganti Nasi Putih, Cocok untuk Diet
5. Serat Larut
Makanan yang mengandung serat larut seperti jeruk, kacang merah, roti gandung, wortel dan kentang dapat menurunkan kolesterol. Serat larut dapat membuat usus menyerap lebih sedikit kolesterol dari makanan, sehingga membuat kadar kolesterol dari dalam tubuh tetap terkendali.
Baca Juga: Pengguna Kartu Kredit? Ini Cara Melihat CVV di Buku Tabungan
Serat larut juga dapat ditemukan dalam bentuk suplemen makanan seperti serat akasia. Serat ini mampu memperlancar dalam buang air besar dan dapat menurunkan kadar gula darah.
Editor : Arief Munandar