LABVIRAL

Kisah Ketika Nabi Muhammad Menawar Perintah Sholat, dari 50 Menjadi 5 Waktu

Kisah Ketika Nabi Muhammad Menawar Perintah Sholat, dari 50 Menjadi 5 Waktu (Sumber : freepik.com)

Perintah sholat tersebut nantinya harus disampaikan kepada umat ketika telah kembali ke dunia. Akan tetapi saat hendak pulang dan melewati langit keenam, Nabi Muhammad bertemu kembali dengan Nabi Musa.

Baca Juga: Niat dan Tata Cara Sholat Qashar Beserta Dalilnya dalam Al-Qur’an

“Apa yang Tuhanmu (Allah) wajibkan kepada umatmu?” tanya Nabi Musa kepada Nabi Muhammad.

“Sholat lima puluh waktu dalam sehari semalam,” jawab Nabi saw.

“Kembalilah dan minta keringanan kepada Allah karena sungguh umatmu tak akan sanggup melakukannya” kata Nabi Musa.

Mendapat saran dari Nabi Musa itulah, Nabi Muhammad kembali menemui Allah Swt untuk meminta keringanan.

Penawaran yang dilakukan bahkan sampai berkali-kali sehingga sholat lima puluh waktu dikurangi hingga menjadi lima waktu sehari semalam.

Untuk diketahui, Isra dan Mikraj merupakan peristiwa yang berbeda. Isra adalah perjalanan Nabi Muhammad saw di malam hari dari Masjidil Haram ke Masjid Al Aqsa.

Sedangkan Mikraj adalah naiknya Nabi Muhammad saw ke alam yang paling tinggi (Sidratul Muntaha) untuk menerima wahyu sholat.

Dari kisah Isra Mikraj ini kita bisa bayangkan betapa beratnya hidup umat muslim di dunia apabila sholat yang wajib mencapai 50 waktu. Diakui atau tidak, masih banyak orang yang sholatnya masih bolong-bolong meski hanya lima waktu.

Editor : Dian Eko Prasetio

Tags :
BERITA TERKAIT