Diabetes merupakan Penyakit Tidak Menular (PTM) yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah (glukosa). Glukosa sendiri merupakan sumber energi bagi tubuh, namun bagi penderita diabetes, glukosa tersebut tidak dapat digunakan tubuh.
Sementara bagi penderita diabetes, dengan secangkir teh di pagi hari dapat menurunkan kadar gula darah. Sebab, teh mengandung polifenol yang bersifat antioksidan dan anti-inflamasi.
5. Mengurangi Peradangan Usus
Teh menjadi minuman alternatif yang jauh lebih aman dan lembut saat di pagi hari, karena teh mengandung tanin.
Tanin adalah sejenis zat alami yang berasa pahit yang sering ditemukan di beberapa tanaman.
Tanin mengandung sifat anti-inflamasi dan kemampuannya untuk mengurangi peradangan usus. Kandungan tanin yang tinggi membantu meredakan orang yang didiagnosis dengan sindrom iritasi usus besar (IBS), gas berlebih dan segela jenis kram perut.
Baca Juga: Bunda, Ini 4 Manfaat Sehat Buah Kiwi untuk Si Kecil
Sindrom iritasi usus besar cenderung menyerang di pagi hari setelah sarapan. Jadi, secangkir teh panas sebelum atau sesudah sarapan dapat membantu menenangkan otot perut, mencegah kram, buang air besar, atau jenis gangguan usus lainnya.
Banyak penderita sindrom iritasi usus besar tidak bisa minum kopi, karena keasaman pada biji kopi sering menjadi pemicu utama.
Jadi, jika mencari sumber kafein yang tidak menyebabkan diare, buang air besar, kembung dan kram usus, pilihlah minum teh.
Editor : Arief Munandar