Contoh ular tidak berbisa adalah ular welang. Meskipun masih bersaudara dengan ular weling tapi ular welang tidak berbisa.
Sedangkan contoh ular tidak agresif yang berbisa adalah ular black mamba dari Afrika. Ular ini cenderung pasif namun memiliki bisa yang mematikan.
Baca Juga: Perlunya Lakukan Pencegahan Agar Tak Tertular Diare, Begini Caranya
Bentuk kepala
Bentuk kepala ular berbisa segitiga dan lancip. Sedangkan ular tidak berbisa cenderung memiliki kepala bulat.
Contoh paling dapat dilihat adalah ular kobra dan piton, di mana dua jenis ular ini kepalanya berbeda. Ular piton bentuk kepalanya cenderung bulat, sedangkan ular kobra berbentuk segitiga lancip.
Waktu beraktivitas
Ular berbisa cenderung beraktivitas pada malam hari untuk berburu, sedangkan ular tidak berbisa beraktivitas pada siang hari.
Kecenderungan ini tidak melingkupi semua jenis ular. Pasalnya ular kobra juga beraktivitas pada siang hari dan ular black mamba pada malam hari.
Sementara ular tidak berbisa bisa dipastikan aktivitasnya pada siang hari. Misalnya ular piton, di mana saat malam hari ia cenderung pasif dan berdiam diri tidak berburu. Namun tetap perlu diwaspadai jika menemukan ular pada siang hari meskipun tidak berbisa tetap berbahaya dan patut dihindari.
Baca Juga: Mengenal Penyakit Menular Campak dan Gejalanya
Bentuk ekor
Ular berbisa memiliki bentuk ekor yang lancip. Kelancipan ekor tersebut berfungsi sebagai sensor tanda bahaya. Kecenderungan ular berbisa yang tidak agresif karena mereka memiliki sensor yang lebih peka untuk mengenali bahaya pada ekornya.
Editor : Bonifasius Sedu Beribe