Umumnya, WA akan mengunduh status foto secara otomatis, terutama jika jaringan internet kamu baik. Hal tersebut dapat dimanfaatjab sebagai salah satu cara untuk melihat status WA tanpa ketahuan. Walau demikian, cara ini hanya dapat dilakukan oleh pengguna Android, yakni:
- Buka aplikasi WhatsApp, kemudian beralih ke bagian ‘Status’.
- Tetap di halaman tersebut beberapa detik, memberi waktu sistem untuk melakukan pengunduhan data foto.
- Setelah itu, buka aplikasi ‘File Manager’.
Sebelumnya, pastikan kamu sudah mengaktifkan opsi ‘Tampilkan File Tersembunyi’ (cara ini akan berbeda untuk tiap merek smartphone).
Bila sudah, pilih ‘penyimpanan internal’, lalu pilih ‘WhatsApp’, pilih ‘Media’, dan terakhir pilih ‘Status’. Di sini, kamu bisa melihat status foto yang diinginkan.
5. Fitur 3D Touch
Apabila cara melihat status WA tanpa diketahui sebelumnya hanya bisa dilakukan oleh pengguna Android saja, fitur 3D Touch ini hanya bisa dimanfaatkan oleh para pengguna iOS. Meski begitu, cara ini hanya memungkinkan seseorang untuk mengintip satu status terakhir dari setiap akun. Caranya, yaitu:
- Aktifkan fitur 3D touch di iPhone (buka menu ‘Pengaturan’, kemudian pilih ‘Aksesibilitas, dan lali pilih ‘Sentuh’).
- Setelah masuk menu ‘Sentuh’, pilih ‘3D & Sentuhan Haptic’. Kemudian, geser toggle hingga berwarna hijau.
- Lalu, buka aplikasi ‘WhatsApp’ dan pilih ‘Status’.
- Untuk mengintip, tekan dan tahan status yang hendak dilihat.
WhatsApp Web Mode Incognito
Cara untuk melihat status WA tanpa ketahuan yang terakhir, yakni dengan memanfaatkan WhatsApp web mode incognito. Meski begitu, cara ini hanya dapat dilakukan dalam keadaan offline. Caranya ialah:
- Gunakan fitur incognito (mode privat) untuk membuka WhatsApp melalui web di komputer.
- Selanjutnya, buka tab ‘status’. Biarkan selama beberapa detik untuk memberi waktu sistem mengunduh data sementara.
- Lalu, matikan koneksi internet PC melalui menu yang tersedia.
- Sekarang, kamu dapat melihat status yang diinginkan.
- Setelah selesai, tutup tab incognito.
Untuk berjaga-jaga, hapus data penjelajahan satu jam terakhir supaya tidak terbaca oleh server.***
Editor : Yusuf Tirtayasa