• Buka file Excel berisi data hendak dicetak
• Lalu, blok seluruh sel yang ingin dicetak
• Selanjutnya, di bagian menu atas, klik tab 'Page Layout'
• Setelah itu, cari 'Page Setup' yang berisi pengaturan kertas dan halaman
• Kemudian, pilih opsi 'Print Area', dan muncul dropdown berisi pilihan 'Set Print Area' dan 'Clear Print Area'. Klik 'Set Print Area'.

5. Atur Page Break

Terkadang data Excel terlalu panjang dan melebar. Saat mencetak kerap kali dilakukan pemotongan tabel data yang menggunakan page break. Caranya sebagai berikut:

• Pertama, buka sheet yang ingin dicetak
• Lalu, pada deret tab, klik 'View'
• Selanjutnya, di bagian 'Workbook Views' klik 'Page Break Preview'. 
• Maka akan muncul garis-garis yang menunjukkan batas page break. Data yang berada 'di luar' garis akan dicetak di halaman kedua. Untuk mengatur ukuran page break terdapat dua opsi, yakni:
• Letakkan kursor pada garis putus-putus dan klik kiri juga tahan sembari di-drag atau tarik kursor hingga akhir data yang ingin dicetak.
• Atau dapat juga letakkan kursor pada range atau sel yang ingin ditentukan sebagai akhir halaman dengan buka tab 'Page Layout' > 'Page Setup' > menu 'Page Break' > 'Add Page Break'. Sehingga secara otomatis Excel akan membuat batas akhir data yang masuk pada halaman cetak.

6. Preview Sebelum Cetak

Jika sudah mengatur keseluruhan, hasilnya dapat dilihat dengan cara preview. Caranya sebagai berikut:

• Pertama, buka tab 'View' pada dokumen yang ingin dicetak
• Kemudian pilih opsi 'Page Layout' yang ada pada 'Workbook Views'.
• Jika dirasa sudah sesuai dapat langsung diprint dengan klik print. Maka data Excel sudah tercetak sesuai aturan yang diinginkan tanpa terpotong dan tetap rapi.***

Editor : Hadi Mulyono