Microsoft pun diprediksi akan menghadirkan pembaruan Windows Explorer lainnya untuk Windows 12, meskipun belum ada bocoran yang spesifik terkait pembaruan yang dimaksud.
Selain peningkatan untuk kedua fitur tersebut, Windows 12 diperkirakan akan menghadirkan dukungan untuk perangkat layar sentuh dan keyboard serta penempatan panel kontrol di tab pengaturan.
Windows 12 sendiri kemungkinan bakal hadir tahun 2024 mendatang. Informasi ini muncul dari pembocor hardware Intel, @leaf_hobby.
Melalui postingan Twitter-nya yang kini sudah dihapus, Windows 12 ada dalam daftar sistem operasi yang didukung untuk prosesor desktop Intel Meteor Lake-S. Prosesor ini pun rumornya akan hadir pada kuartal kedua (April-Juni) 2024.
Baca Juga: Cara Merekam Suara di Laptop Windows Terbaru Tanpa Aplikasi Pihak Ketiga
Spesifikasi minimum Windows 12
Windows 12 kemungkinan akan lebih berat dibandingkan sistem operasi versi lawasnya. Hal ini dilihat dari sejumlah peningkatan spesifikasi yang dibutuhkan untuk meng-upgrade Windows 10 ke Windows 11, seperti RAM dan prosesor.
Meskipun belum ada spesifikasi yang resmi, setidaknya sudah ada banyak prediksi terkait perangkat yang dibutuhkan untuk menjalankan Windows 12.
Berikut adalah daftar lengkap spesifikasi minimum yang diperlukan.
- CPU: System-on-Chip (SoC) atau CPU 64-bit dengan dua inti (dual core) atau lebih dengan clockspeed 1 GHz
- RAM: 8 GB
- Storage: 64 GB
- System firmware: UEFI, mendukung Secure Boot
- TPM: Trusted Platform Module (TPM) 2.0
- GPU: Mendukung DirectX 12 atau yang lebih baru dan driver WDMM 2.0
- Display: Layar yang lebih besar dari 9 inci dengan resolusi HD (720p) yang mendukung sistem warna 8-bits per channel
Melihat dari spesifikasi minimum yang sudah dipaparkan sebelumnya, perbedaan yang muncul di antara Windows 11 dan Windows 12 hanya terletak di memori (RAM) saja.
Editor : Yusuf Tirtayasa