LABVIRAL.COM - Axle shaft atau poros axle adalah poros kuat yang bersifat lentur sebagai penopang beban kendaraan serta meneruskan putaran setir langsung ke roda. Lalu, apa fungsi lengkap axle shaft atau poros axle serta ragam jenis axle shaft atau poros axle?

Diketahui, letak axle shaft atau poros axle berada dibawah kendaraan sehingga jarang para pemilik kendaraan mengeceknya. Karena memang axle shaft atau poros axle tidak butuh dirawat.

Jika terjadi kerusakan pada axle shaft atau poros axle, maka solusinya adalah menggantinya dengan yang baru. Yuk kenali dulu fungsi axle shaft atau poros axle terlebih dahulu, baru ke ragam jenis jenis axle shaft.

Baca Juga: Faktor-faktor yang Menyebabkan Sepeda Motor Boros Bensin

Fungsi Axle Shaft

Setiap komponen mobil pasti memiliki fungsinya masing-masing. Axle shaft atau poros axle ini menjalankan fungsi utama sebagai penopang beban kendaraan.

Selain itu, axle shaft atau poros axle juga akan meneruskan putaran ke bagian roda mobil.

Melihat fungsi dari axle shaft atau poros axle ini, maka bisa dikatakan bahwa alat tersebut memegang peran penting. Meski tidak perlu dirawat secara detail seperti komponen mesin mobil lainnya, namun alat ini tetap harus dijaga dengan baik.

Apabila terjadi kerusakan pada axle shaft atau poros axle, maka tidak ada solusi memperbaiki selain menggantinya.

Axle shaft bisa mengalami kerusakan karena berbagai faktor penyebab. Paling banyak terjadi karena bengkok dan patah. Biasanya, kondisi ini muncul saat axle shaft atau poros axle menopang beban yang terlalu berat.

Sebenarnya, axle shaft atau poros axle ini merupakan komponen mobil yang sangat awet dan paling lama rusak. Apalagi jika penggantian oli gardan dilakukan tepat waktu dan jenis poros axle yang dipakai sudah tepat.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Mitsubishi XForce, Ada 4 Mode Berkendara

Ragam Jenis Axle Shaft

Axle shaft atau poros axle yang digunakan pada setiap jenis kendaraan berbeda - beda, tergantung dari jenis kendaraan pengangkut beban besar atau pun kecil.

Perlu diketahui bahwa axle shaft atau poros axle ini memiliki dua tipe. Itulah mengapa harus dipilih tipe yang tepat sesuai dengan jenis kendaraan agar fungsinya berjalan optimal. Berikut ada dua jenis axle shaft.

Tipe Rigid

Axle Shaft Tipe Rigid

Pertama ada axle shaft atau poros axle yang tipe rigid atau kaku. Ini merupakan jenis axle shaft atau poros axle yang sering dipakai pada kendaraan dengan skala muatan menengah ke atas.

Umumnya, jenis axle shaft atau poros axle ini akan dipakai untuk kendaraan dengan medan yang berat.

Tipe axle shaft atau poros axle kaku ini memiliki kekuatan yang sangat baik. Biasanya, jenis poros ini juga lebih fokus digunakan pada kendaraan dengan penggerak roda belakang.

Konstruksi dari poros ini jauh lebih kuat, agar mampu menahan beban yang berat dan bisa menghasilkan momen yang cukup besar.

Cara kerja axle shaft atau poros axle tipe rigid sangat sederhana. Saat kendaraan berjalan, maka posisi kendaraan akan mengikuti gerakan axle yang kaku. Jika kendaraan berjalan miring, maka bodi juga miring karena porosnya yang kaku.

Jenis axle shaft atau poros axle ini memiliki kekurangan. Suspensinya keras karena memang sifat poros yang kaku dan kurang fleksibel. Selain itu pada saat kendaraan melaju di jalan yang bergelombang, maka bisa tidak stabil.

Baca Juga: Tips Merawat Remote Smart Key Sepeda Motor

Poros ini membentuk sudut belok yang kecil. Jadi memang lebih cocok untuk kendaraan besar yang bebannya berat dan tidak harus melaju dengan lincah.

Tipe Independen

Axle Shaft Tipe Independen

Selanjutnya ada axle shaft atau poros axle tipe independen atau fleksibel. Ini merupakan jenis poros yang sering digunakan pada kendaraan-kendaraan berukuran kecil.

Jenis axle ini akan terpasang di transaxle dan bekerja sebagai penggerak roda depan. Selain itu, axle shaft atau poros axle ini juga dilengkapi constant velocity joint yang membantu kendaraan tetap stabil saat melaju di jalan yang bergelombang.

Suspensi yang dihasilkan terbilang lembut, tapi konstruksinya memang tidak begitu kuat. Jadi lebih direkomendasikan untuk kendaraan kecil yang mengutamakan kenyamanan.

Axle shaft atau poros axle ini memegang peran penting dalam performa sebuah mobil. Namun, harus dipilih jenis axle yang tepat sesuai kebutuhan mobil.

Jika pemilihan axle shaft atau poros axle salah, maka bisa jadi mobil tidak melaju optimal dan berbahaya bagi keamanan pengendara dan penumpang.***

Editor : Bonifasius Sedu Beribe