4. Gunakan asam klorida
Selain menggunakan bensin, kamu juga dapat menggunakan cairan asam klorida untuk membersihkan bagian dalam tangki dari karat. Seperti namanya, cairan asam klorida ini memiliki sifat asam dan dapat membuat karat yang terdapat di dalam tangki mengelupas perlahan-lahan.
Saat menggunakan cairan asam klorida ini sebaiknya kamu menggunakan sarung tangan yang kuat. Selain itu gunakan juga kacamata untuk menghindari ada cairan yang terciprat. Masukan cairan ini pada tangki, diamkan beberapa lama, kemudian kocok dan buang cairanya.
6. Keringkan tangki bahan bakar
Setelah dirasa tangki bersih dari karat. Langkah berikutnya adalah keringkan tangki bahan bakar dengan menggunakan kain dan kompresor hingga tidak ada sisa bahan bakar ataupun cairan asam klorida yang tersisa. Kamu dapat menyemprotkan udara bertekanan tinggi ke dalam tangki.
Setiap cairan yang keluar, sebaiknya kamu tampung dengan kain. Setelah itu, kamu bisa melakukan proses ini berulang-ulang hingga tangki benar-benar kering.
7. Pasang tangki dan komponen lainnya
Setelah kering dan bersih, kamu dapat memasang kembali tangki dan komponen lainnya ke bodi motor seperti semula. Pada saat pemasangan pastikan untuk melakukannya dengan teliti, jangan sampai ada komponen yang tertinggal.
8. Isi bahan bakar atau bensin yang bersih hingga penuh
Jika semua sudah terpasang, kamu bisa masukan bahan bakar bersih yang masih tersisa. Karena bahan bakar yang tersisa ini tidak mungkin dapat memenuhi tangki, maka kamu harus menambahnya dengan bahan bakar baru hingga penuh.***
Editor : Hadi Mulyono