Baca Juga: Pelaku Curanmor Beberkan Mudahnya Curi Motor, Motor Dikunci Setang Kanan Masih Enteng Dicuri
Memeriksa oli, kopling dan rem
Ada tiga komponen lain yang tidak boleh terlewat saat memeriksa mobil, yaitu oli, kopling dan sistem rem. Ketiganya sangat penting dalam menjaga mobil agar tetap awet, bahkan untuk perjalanan jarak jauh.
- Pemeriksaan oli
Perawatan mobil melalui pemeriksaan oli sebaiknya dilakukan setiap enam bulan atau setelah kendaraan menempuh 10.000 km. Namun jika mobil digunakan secara harian dan sering terjebak dalam kemacetan, sebaiknya oli diganti setiap 5.000 km.
Kamu bisa memeriksa kondisi oli secara kasat mata dari warna yang menghitam dan tekstur yang cenderung encer. Selain itu, dengarkan suara mesin, apakah terdengar kasar atau tidak.
- Pemeriksaan kopling
Untuk kopling, penggantian oli disarankan setelah mobil menempuh jarak 10.000 hingga 50.000 km, atau jika terasa sulit untuk mengganti gigi akibat kampas kopling yang mulai aus.
- Pemeriksaan sistem rem
Terakhir, periksa sistem rem dan komponen kaki terkait seperti oli, cakram, dan kanvas rem. Penggantian minyak rem sebaiknya dilakukan secara teratur atau setelah kendaraan menempuh jarak 20.000 km.
Sistem rem memegang peranan penting dalam keselamatan berkendara. Pastikan kamu tidak mengabaikan tanda-tanda yang mengindikasikan perlu dilakukannya perawatan pada sistem rem. Komponen lain yang perlu diperhatikan pada sistem rem adalah tekanan udara dan keausan pada telapak ban.
Perawatan Interior dan Eksterior
Interior mobil yang membutuhkan perhatian ekstra termasuk door trim, dashboard dan ceiling, karena kebersihan bagian ini dapat meningkatkan nilai jual kendaraan bekas.
Pastikan untuk tidak menggunakan bahan berbasis alkohol karena dapat menyebabkan kekeringan dan retakan pada dashboard dalam jangka panjang.
Perhatikan juga karet pada door trim untuk memastikan kabin tetap kedap suara dan terlindungi dari udara luar, yang akan meningkatkan kenyamanan kamu selama perjalanan.
Editor : Bonifasius Sedu Beribe