LABVIRAL.COM-Biar tidak menyebabkan celaka, pelajari tips aman freestyle motor bagi pemula.
Peristiwa meninggalnya anak SD bernama Gian Septiawan Ardani akibat tertimpa tembok yang ditabrak motor pelajar SMP saat standing mengundang simpati luas.
Apalagi saat peristiwa nahas berlangsung, Gian sedang berwudhu di lokasi tembok roboh di Masjid Raya Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Senin (18/9/2023).
Insiden tersebut menjadi pembelajaran semua untuk tidak sembarangan melakukan aksi freestyle menggunakan motornya.
Tips aman freetsyle motor
Berikut adalah tips aman melakukan freestyle motor:
1. Perhatikan tempat
Sangat dianjurkan untuk melakukannya di tempat luas. Seperti di area parkiran gelanggang olahraga, atau tempat lain yang luas dan steril. Artinya jauh dari kerumunan atau dekat dengan orang dan pengendara lain.
2. Pastikan jenis motor
Tidak semua jenis motor sesuai untuk mendukung aksi freestyle. Ada tipe-tipe motor yang mungkin saja tak cocok dipakai untuk melakukan aksi freestyle, seperti standing.
Jenis motor matic, yang memiliki respons kendali kuat saat digas sebaiknya tidak dipakai ketika akan melakukan freestyle. Motor matic jauh lebih tak terkendali ketimbang jenis motor lain untuk aksi gaya-gayaan.
3. Alat keselamatan dan keamanan
Direkomendasikan memakai alat keselamatan dan keamanan ketika melakukan aksi freestyle.
Memakai helm, juga peralatan protector khusus untuk kaki dan tangan membuat acara freestyle menjadi lebih oke. Kalau mau lebih aman bisa saja menggunakan body protector ataupun celana khusus.
Syarat aman dan keselamatan ini penting. Sebab, selain aman untuk diri sendiri, juga aman dan selamat bagi orang lain.
Baca Juga: Belum Bisa Parkir Paralel? Belum Baca 10 Tips Ini Sih!
4. Pemula didampingi yang ahli
Bagi pemula, wajib didampingi yang sudah ahli atau berpengalaman. Sebab, freestyle motor memerlukan teknik khusus. Jangan sembarangan mempraktikkan tutorial dari Youtube sendirian.
5. Pastikan sudah cukup umur
Cukup umur ini menjadi penting. Itulah kenapa syarat memiliki SIM ada di usia 17 tahun. Di umur 17 tahun, manusia dianggap mulai mengalami kematangan secara psikologis, juga pemikiran.
Freestyle pun mesti memerhatikan usia juga. Usia di bawah 17 tahun yang masih labil malah membahayakan, baik untuk diri sendiri dan lingkungan sekitar.
Supaya insiden di Padang tak terulang, sebaiknya pikir dua kali kalau hendak melakukan freestyle motor. Terutama lihatlah tempat dan lingkungan sekitar.***
Editor : Hadi Mulyono