LABVIRAL

5 Cara Membedakan iPhone Asli dengan iPhone Palsu

Ilustrasi iPhone. (Sumber : youtube.com/Ichsan Zulfikar)

LABVIRAL.COM - Bagi sebagian orang, penggunaan iPhone telah jadi bagian dari gengsi gaya hidup.

Seiring naiknya popularitas produk Apple tersebut, muncul banyak iPhone palsu atau replika.

Beberapa penjual nakal coba memasarkan iPhone palsu sebagai iPhone asli bekas.

Hal ini jelas meresahkan konsumen.

Maka, penting untuk mengetahui cara membedakan iPhone palsu dengan iPhone asli yang dijamin garansi resmi.

Berikut beberapa tips untuk membantu Anda menghindari pembelian iPhone palsu.

1. Harga iPhone Palsu

Salah satu cara paling mudah untuk membedakan iPhone asli atau palsu adalah dengan melihat harganya.

iPhone palsu kerap dijual dengan harga tidak masuk akal, jauh lebih rendah dari harga iPhone asli.

Penjual seringkali coba menipu konsumen dengan mengeklaim bahwa produk mereka adalah iPhone asli bekas atau second-hand.

Singkatnya, penting buat selalu waspada dengan harga terlalu murah.

Baca Juga: Trik Tersembunyi Apple untuk Pastikan Keaslian iPhone 15

Baca Juga: Backbone One Controller dengan USB-C Kini Akan Mendukung Android Dan iPhone 15

Hologram pada box iPhone 15.Hologram pada box iPhone 15.

2. Periksa App Store dan iTunes

App Store dan iTunes adalah aplikasi eksklusif yang hanya ada pada iPhone asli.

Ini jadi tempat utama untuk mengunduh aplikasi dan mendengarkan musik.

iPhone palsu sering mencoba mengecoh konsumen, menggantinya dengan Google Play Store, tetapi serupa dengan App Store.

Jika Anda menemukan iPhone tanpa App Store dan iTunes yang terhubung ke iOS, kemungkinan besar itu Phone palsu.

iPhone asli hanya menggunakan sistem operasi Apple iOS, sehingga keberadaan App Store dan iTunes jadi tanda pasti bahwa Anda memiliki iPhone asli.

3. Periksa Status Garansi

Salah satu cara paling mutakhir untuk membedakan iPhone palsu dari iPhone asli adalah dengan memeriksa status garansi.

Apple memberi garansi resmi selama 1 tahun untuk produk iPhone asli.

Anda dapat dengan mudah memeriksa status garansi via situs resmi Apple atau menggunakan menu "Settings" pada iPhone Anda.

Masukkan nomor seri atau IMEI.

Jika informasi tentang garansi resmi muncul, maka iPhone tersebut asli.

Sebaliknya, jika tidak ada informasi garansi, Anda mungkin sedang memegang iPhone palsu.

Baca Juga: Cara Mengetahui Baterai pada iPhone yang Dibeli Masih Original atau Sudah Diganti

Baca Juga: Intip Spesifikasi dan Harga iPhone 15 Series yang Telah Resmi Dirilis

Ilustrasi iPhone 15Ilustrasi iPhone 15.

4. Ketahui Nomor Seri iPhone

Dengan nomor seri atau IMEI, Anda juga dapat mengetahui apakah iPhone tersebut perangkat baru, perangkat bekas diperbaiki (refurbished), atau perangkat pengganti.

Nomor seri yang dimulai dengan huruf "M" menunjukkan perangkat baru, sedangkan "F" menunjukkan perangkat refurbish, dan "N" menunjukkan perangkat pengganti.

5. Bandingkan Kualitas Layar

Membandingkan kualitas layar mungkin sedikit lebih sulit karena butuh akses iPhone asli sebagai pembanding.

Kualitas layar iPhone asli, sering disebut retina display, menghasilkan tampilan jernih dan tajam.

Adapun layar iPhone palsu biasanya tidak memiliki teknologi retina display.

Dengan demikian, tampilan layarnya terlihat buram dan beda jauh dengan iPhone asli.

Baca Juga: 5 Perbandingan Smartwatch Garmin dan Apple Watch, Kamu Tertarik yang Mana?

Baca Juga: 8 Game RPG Terbaik di Apple Arcade, Tawarkan Berbagai Tantangan Seru

Dalam dunia yang penuh dengan produk palsu, penting buat selalu berhati-hati ketika membeli iPhone.

Apabila mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memastikan buat mendapat iPhone asli dengan jaminan garansi resmi Apple, alih-alih replika.

Jadi, selalu lakukan pengecekan secara teliti sebelum membeli iPhone baru.

Editor : Efendi AW

Tags :
BERITA TERKAIT