Rem tromol sendiri, hanya digunakan pada sepeda motor tertentu untuk sistem pengereman roda belakang.

Meskipun konstruksi rem tromol ini bisa dibilang lebih simple dari pada rem cakram, namun perawatan yang diberikan pada rem tromol justru lebih ekstra.

Baca Juga: Tips Ganti Kampas Rem Tromol Sepeda Motor Sendiri Dirumah

Karena rem tromol ini lebih berisiko macet atau blong terutama saat musim hujan. Rem tromol ini lebih mudah kemasukan kotoran saat musim hujan jika dibandingkan dengan rem cakram.

Kotoran yang masuk kedalam rem tromol ini biasanya masuk melalu celah keceil diantara tutup tromol tempat dipasangnya kampas rem dan tromolnya sendiri sebagai poros dari velg.

Karena celahnya yang kecil dan tertutup mengakibatkan kotoran yang sudah masuk kedalam tromol sulit untuk keluar dan terperangkap hingga jumlahnya bertambah.

Baca Juga: Berbeda! Ini Waktu Untuk Ganti Rem Tromol dan Rem Cakram

Kotoran yang terperangkap di dalam tromol ini lama kelamaan akan menimbulkan efek negatif seperti munculnya suara berdecit saat rem digunakan.

Lebih parahnya lagi, kotoran yang sudah menumpuk tadi malah mengakibatkan rem menjadi macet.

Agar hal tersebut tidak sampai kamu alami, maka merawat rem tromol pada sepeda motor sangatlah penting dilakukan.

Untuk merawat rem tromol ini bisa dilakukan dengan cara menjaga kebersihannya. Sedangkan untuk membersihkannya bisa dilakukan dengan membongkar roda yang menggunakan rem jenis tromol.

Bersihkan seluruh kotoran yang menempel pada tromol, tutup tromol, serta kampas rem. Jika kampas remnya dirasa sudah aus atau tipis, usahakan untuk segera menggantinya dengan yang baru.