LABVIRAL

Nitrogen vs Angin Biasa, Menang Mana?

Ilustrasi mobil sedang mengisi angin dengan nitrogen (Sumber : Instagram/greennitrogen)

Baca Juga: Rekomendasi Ban Soft Compound Ring 17 untuk Motor Bebek dan Sport

Jika terkontaminasi, nitrogen murni akan berubah seperti angin biasa karena sifat kimianya. Selain itu, jika sudah terkontaminasi, dua zat gas ini akan membuat udara jadi lebih basah dan berat. Kandungan angin biasa pada unsur hidrogen membawa uap air yang lebih banyak. Dan udaranya menjadi basah.

Dalam kurung waktu tertentu, udara yang basah ini bisa membuat kawat pada ban jadi berkarat. Jika sudah begini, ban akan menjadi benjol, dan paling parahnya, bisa pecah.

Nah, sekarang sudah tahu kan, apa perbedaan gas nitrogen dengan angin biasa? Ingat, perhatikan setiap komponen kendaraan dengan sebaik-baik mungkin, demi keamanan dan kenyamanan berkendara. Semoga bermanfaat.

Editor : Bonifasius Sedu Beribe

Tags :
BERITA TERKAIT