LABVIRAL.COM - Berbicara sepeda motor di segmen dualpurpose alias trail, pasti para bikers langsung teringat dengan Kawasaki KLX 150, Honda CRF 150 atau Yamaha WR155R.
Padahal, sebenarnya masih banyak lagi motor dualpurpose atau trail yang dipasarkan di Indonesia. Ntah itu dipasarkan secara langsung dengan produksi lokal ataupun diimpor secara CBU.
Contohnya adalah Yamaha YZ125X, Yamaha YZ250F, Yamaha YZ250FX dan Yamaha YZ250X.
Mungkin kalian pernah sekilas mendengar keempat motor trail Yamaha ini. Bahkan ada yang menggunakan komponen motor tersebut seperti ignition coil atau komponen lainnya untuk sepeda motor yang berbeda.
4 motor trail di atas ini merupakan barang yang diimpor langsung dari pasar global secara utuh alias Completely Built Up (CBU).
Untuk Yamaha YZ125X ini merupakan motor trail yang ditenagai dengan mesin berkapasitas 125 cc, 2 tak. Untuk tenaganya sendiri, Yamaha YZ 125X ini tidak perlu diragukan.
Dengan mesin 2-taknya, Yamaha YZ125X ini sanggup mencapai tenaga puncak diatas 30 dk. YIMM membandrol motor Trail ini di harga Rp 78.300.000.
Selanjutnya, ada motor Trail dengan mesin 2-tak lain yang di jual oleh YIMM di pasar motor Indonesia. Motor tersebut adalah Yamaha YZ250X yang ditenagai dengan mesin berkapasitas 250cc, 2-tak.
Motor trail 2-tak dengan mesin yang kapasitasnya cukup besar ini dibanderol dengan harga Rp 103.000.000.
Ternyata tak hanya motor trail dengan mesin 2-tak saja yang Yamaha impor secara CBU untuk dijual di pasar Indonesia. Karena, Yamaha juga mengimpor Yamaha YZ250F yang dibanderol dengan harga Rp 120.600.000 dan Yamaha YZ250FX dengan banderol Rp 110.900.000.
Kedua motor ini dibekali dengan mesin 4-tak berkapasitas 250cc dan sudah menggunakan pendingin cairan.
Namun perlu diingat, semua motor trail yang dijual YIMM ini merupakan motor yang tidak diperuntukan dipakai di jalan raya.
Bisa dilihat dari tidak adanya perangkat laik jalan seperti headlamp, spion, juga lampu sein yang terpasang di empat model motor CBU ini.
Selain tidak memiliki perangkat laik jalan, 4 motor trail Yamaha ini juga tidak memiliki bapak/ibu alias bodong. Motor ini tidak dibekali dengan surat-surat oleh YIMM meskipun harga jualnya cukup tinggi.
Karena, motor trail ini memang tidak diperuntukan dikendarai di jalan raya, melainkan untuk trabasan, atau balap. Jika dikendarai di jalan raya, sudah pasti pengendara bakal kena tilang.
Editor : Rozi Kurnia