LABVIRAL

Tips Mengecek Api Busi Motor Injeksi, Salah Cara Motor Bisa Terbakar!

Ilustrasi busi rusak (Sumber : Instagram/ngkbusi)

LABVIRAL.COM - Busi pada motor memiliki fungsi yang fital. Peran utama dari busi adalah membuat mesin mengalami siklus pembakaran sehingga menghasilkan tenaga.

Kondisi busi ini jarang di perhatikan oleh pengendara motor, sehingga saat mogok mereka langsung bingung menanganinya.

Busi ini seharusnya diganti secara berkala, agar motor bisa menjalankan proses pembakaran dengan sempurna.

Baca Juga: Kompresi Mesin Motor Bocor, 5 Tanda dan Penyebabnya

Mengecek busi pada motor injeksi sebenarnya gampang-gampang susah. Umumnya untuk mengetahui kondisi busi, mekanik di bengkel melakukan pengecekan busi dengan cara konvensional.

Ya, mereka melakukan pengecekan kondisi busi dengan cara yang sama diterapkan pada motor-motor karburator. Mereka melepas busi terlebih dahulu dari kepala silinder sebelum di cek.

Lalu, busi yang telah di copot dimasukan ke cop busi dan di tempelkan pada bagian kepala silinder sebagai penghantar masa listriknya atau ground.

Baca Juga: 5 Hobi Aneh Orang-orang di Seluruh Dunia, dari Meniru Suara Hewan sampai Menato Motor

Setelah busi ditempelkan, kemudian motor distarter agar terlihat percikan api yang keluar dari kepala busi.

Nah, jika menerapkan cara ini pada motor injeksi ternyata bisa berakibat fatal loh. Karena, percikan api dari busi bisa memicu motor terbakar. Hal ini disebabkan, saat melakukan starter pada motor injeksi, komponen injeksi lainnya akan tetap bekerja.

Injector tetap menyemprotkan bahan bakar dalam bentuk kabut, semprotan bahan bakar ini ditujukan ke ruang bakar.

Namun saat busi di copot dari kepala silinder, kemungkinan besar bahan bakar dari ruang bakar tersebut dapat merembes melewati lubang busi tadi. Sehingga bisa memicu terjadinya kebakaran.

Baca Juga: Yang Gak Pernah Ganti Busi, Siap-siap Deh!

Agar bisa melakukan pengecekan busi dengan cara konvensional pada motor injeksi tetap aman, sebaiknya tutup terlebih dahulu lubang businya hingga rapat. Jika lubang busi sudah tertutup rapat barulah kamu bisa melakukan melakukan pengecekan busi ini dengan starter.

Editor : Arief Munandar

Tags :
BERITA TERKAIT