LabViral.com - Mengendarai mobil kini bisa dilakukan oleh semua kalangan yang sudah memenuhi syarat, baik kaum adam maupun hawa. Di keadaan tertentu, orang dengan kondisi khusus seperti ibu hamil bahkan harus mengemudi mobil sendiri, Aman kah?

Keamanan ibu hamil saat menyetir mobil perlu diperhatikan karena ternyata banyak risiko, baik untuk ibu maupun janin yang ada dalam kandungnya. Meski demikian, tidak ada larangan bagi ibu hamil untuk menyetir mobil ketika hamil, asalkan kondisi badannya sehat dan mampu mengendalikan kendaraan.

Sebab, terkadang bagi sebagian perempuan pada trimester pertama kerap mengalami mual atau muntah, dan jika mengalami kondisi seperti ini sebaiknya tidak mengemudikan mobil. Kemudian jika umur kandungan sudah semakin tua, akan berpengaruh pada kemampuan mengendalikan setir, sebab kerap terhalang kondisi perut yang sudah mulai membesar.

Jika dirasa kondisi sudah tidak sanggup karena umur kandungan semakin membesar, ada baiknya untuk tidak mengemudi. Kondisi duduk yang lama juga akan menyebabkan leher atau kaki menjadi kaku hingga bengkak.

Nah buat ibu hamil yang tetap ingin mengemudi ada baiknya simak tips-tips di bawah ini agar tetap aman dalam berkendara.

1. Lakukan Peregangan

Sebelum ibu hamil (bumil) hendak mengendarai mobil, ada baiknya melakukan peregangan, hal ini bertujuan agar otot-otot tidak kaku.

Selain itu, peregangan juga bisa dilakukan pada sela-sela waktu menyetir. Lakukan peregangan singkat untuk menjaga kelancaran sirkulasi darah.

Baca Juga: 6 Game Simulator di HP Untuk Belajar Menyetir Mobil

Bumil bisa memanjangkan dan memutar kaki selama beberapa menit sebelum atau setelah menyetir mobil.

2. Pakai Bantal Punggung

Tips kedua bisa menggunakan bantal punggung atau ganjalan agar tidak nyeri selama menyetir mobil. Bantalan ini juga menjaga agar posisi menyetir tetap aergonomis.

Pilih bentuk dan besarnya bantal punggung sesuai dengan kondisi lekuk badan, usahakan jangan terlalu besar agar tidak mengganggu.

3. Pakai Sepatu yang Nyaman

Tips berikutnya adalah pakai sepatu yang nyaman agar kaki tidak cepat lelah ketika menyetir mobil, selain itu bisa juga menunjang keamanan.

Hindari mengenakan sepatu dan baju yang ketat, sebab akan menimbulkan ketidaknyamanan dan dapat membuat pergerakan Bumil menjadi terbatas.

4. Selalu Pakai Sabuk Pengaman

Meskipun kondisi perut sudah membesar, bumil harus tetap memakai sabuk pengaman, tentunya untuk menunjang keamanan selama berkendara.

Atur panjang sabuk pengamann dan tempatkan posisinya senyaman mungkin agar tidak memengaruhi kondisi bayi dalam kandungan.

5. Jangan Menyetir Terlalu Lama

Terakhir yang perlu dihindari oleh bumil jika ingin menyetir adalah, jangan terlalu lama. Oleh sebab itu jangan menempuh perjalanan terlalu jauh.

Sebab, duduk terlalu lama dapat menimbulkan risiko gangguan kesehatan pada ibu hamil. Disarankan untuk berhenti tiap berkendara tiap 1–1,5 jam.

Editor : Yusuf Tirtayasa