LABVIRAL.COM - Raksasa teknologi Amazon diketahui absen dalam perang AI yang sedang memanas di Silicon Valley. Meskipun perusahaan ini telah bertahun-tahun mengembangkan asisten suara Alexa dan berinvestasi dalam komputasi awan dan pembelajaran mesin.
Namun, dalam pertemuan yang diadakan baru-baru ini untuk para karyawan komputasi awan, para eksekutif meyakinkan para karyawan bahwa perusahaan ini tidak ketinggalan.
"Kami memiliki banyak hal yang terjadi di bidang ini," ujar Swami Sivasubramanian, wakil presiden database, analitik, dan pembelajaran mesin Amazon melansir The Washington Post.
Meskipun belum meluncurkan chatbot sendiri, perusahaan ini berencana untuk menggunakan AI generatif dengan berbagai cara baru, seperti mengotomatiskan pusat panggilan.
"Kami memiliki banyak hal yang akan datang, dan saya sangat bersemangat untuk membagikan beberapa rencana kami di masa depan."
Ketika AI generatif meledak ke permukaan dengan peluncuran ChatGPT pada bulan November, kelompok riset nirlaba OpenAI yang sebelumnya bernama OpenAI-lah yang meraih kesuksesan.
Baca Juga: Cara Melacak HP Hilang dengan Email, Google Android Find, dan WhatsApp
Raksasa teknologi Google dan Microsoft (yang terakhir menginvestasikan miliaran dolar di OpenAI) pun bergegas untuk mengejar ketinggalan. Masing-masing meluncurkan produk chatbot Bard dan Bing.
Namun Amazon tidak masuk dalam jajaran tersebut, meskipun mengoperasikan bisnis komputasi awan yang sangat besar, memiliki jumlah karyawan terbanyak dan valuasi pasar lebih dari satu triliun dolar.
Amazon Web Services telah mengumumkan kemitraan dengan perusahaan-perusahaan AI seperti Stability AI dan Hugging Face, yang akan memungkinkan perusahaan-perusahaan lain untuk menggunakan infrastruktur Amazon untuk membuat produk dengan kecerdasan buatan.
Perusahaan ini menggunakan pembelajaran mesin di banyak divisi bisnisnya, termasuk Alexa dan pencarian di Amazon.com.
Namun, kegagalannya dalam meluncurkan AI generatif yang ditujukan untuk konsumen membuat beberapa pihak berspekulasi bahwa perusahaan ini tertinggal.
Baru-baru ini, sekelompok pemodal ventura dan pendiri perusahaan AI berkumpul di konferensi Cerebral Valley AI, di mana Amazon tampak tidak hadir. Beberapa peserta mengatakan bahwa sepertinya raksasa teknologi ini telah tertinggal dari rekan-rekannya dalam perlombaan AI.***
Editor : Yusuf Tirtayasa