3. Jarang memperbaharui sistem keamanan
Hal selanjutnya yang sering diabaikan dan menjadi penyebab kerusakan smartphone adalah jarang atau tidak memperbaharui sistem keamanan. Padahal, pabrikan selalu memberikan update atau pembaruan sistem secara rutin untuk keamanan smartphone.
Pembaruan ini bertujuan untuk melindungi pengguna dari aplikasi-aplikasi yang berisi malware dan dapat mengganggu kinerja HP. Jadi, pastikan untuk senantiasa memperbarui sistem keamanan pada smartphone.
4. Melakukan rooting
Melakukan rooting atau pembobolan sistem operasi pada smartphone yang bertujuan untuk mendapatkan akses smartphone secara penuh. Nah rooting sendiri biasanya digunakan untuk mengganti sistem operasi bawaan HP dengan sistem operasi modifikasi yang dibuat oleh pengembang pihak ketiga.
Meskipun rooting bisa memaksimalkan kemampuan smartphone karena mendapatkan akses secara penuh tapi akan membawa permasalahan sistem keamanan yang sangat serius. Karena itu, sebaiknya hindari untuk melakukan rooting pada smartphone.
Baca Juga: Cara Mengatasi Smartphone Android yang Terinfeksi Malware
5. Charge smartphone sambil bermain game
Kebiasan selanjutnya yang membuat smartphone menjadi cepat rusak adalah bermain game sambil di charge. Karena, smartphone akan bekerja secara ekstra saat digunakan untuk bermain game sehingga suhu akan naik drastis.
Nah, saat smartphone dalam kondisi demikian tapi di charge makan beberapa komponen smartphone akan berpotensi mengalami kerusakan seperti, baterai, ic power bahkan lebih parahnya bisa merusak prosesor.
Karena itu, pastikan untuk tidak bermain game sembari di charge untuk mencegah kerusakan-kerusakan seperti yang sudah dijelaskan.***
Editor : Hadi Mulyono