LABVIRAL

6 Jenis Baterai Mobil Listrik yang Perlu Diketahui

Ilustrasi kendaraan mobil listrik (Sumber : Twitter/Teslanews10)

Meski begitu, baterai ini juga memiliki kelemahan berupa bobot berat, kapasitas rendah, efisiensi rendah, dan umur pendek.

Baca Juga: 5 Fakta Pabrik Baterai Mobil Listrik Pertama di Indonesia yang Diresmikan Jokowi

3. Lead Acid

Lead Acid merupakan jenis baterai yang sudah lama digunakan pada mobil konvensional dan bisa digunakan pada mobil listrik. Baterai tertua yang digunakan untuk kendaraan listrik ini terbuat dari timbal dan asam sulfat sebagai elektroda.

Baterai ini memiliki keunggulan berupa harga murah, mudah didaur ulang, dan mudah diisi ulang. Sementara, kelemahan baterai ini, yakni memiliki bobot sangat berat, kapasitas sangat rendah, efisiensi sangat rendah, dan umur sangat pendek.

4. Solid-State

Baterai ini merupakan jenis baterai terbaru yang masih dalam tahap pengembangan. Solid-State menggunakan elektrolit padat sebagai penghantar ion antara elektroda. 

Baterai ini diharapkan memiliki keunggulan berupa bobot sangat ringan, kapasitas sangat besar, efisiensi sangat tinggi, dan umur sangat panjang. Namun, baterai ini masih menghadapi tantangan berupa biaya produksi yang sangat mahal dan teknologi yang belum matang.

5. Baterai Nickel-Cadmium

Jenis baterai yang satu ini menggunakan nikel oksida hidroksida dan kadmium sebagai elektroda. Baterai ini memiliki keunggulan berupa daya tahan yang baik terhadap siklus pengisian ulang dan suhu ekstrem.

Editor : Yusuf Tirtayasa

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI