LABVIRAL.COM - Menabung pangkal kaya, hal tersebut tampaknya menjadi salah satu pedoman yang diajarkan sejak kecil.
Menabung merupakan bagian dari perencanaan keuangan untuk masa yang akan datang, baik dalam jangka waktu panjang atau kebutuhan yang mendesak.
Dahulu, orang menabung dengan menggunakan alat yang disebut celengan atau brankas, namun seiring dengan perkembangan zaman saat ini menabung banyak dilakukan orang di Bank.
Selain itu, menabung di Bank juga dianggap memiliki beberapa keuntungan. Seperti, sistem bunga, sistem bagi hasil, dan juga keuangan jadi terarah atau termanage dengan baik.
Baca Juga: Tabungan Habis Sebelum Akhir Bulan? Yuk Ikuti 5 Tips Mengatur Gaji
Namun, menabung di bank juga memiliki beberapa kekurangan. Terlebih jika kamu kurang teliti dan bijak dalam memilih bank untuk menyimpan uang. Berikut Labviral.com ulas kekurangan menabung di bank:
1. Tidak Gratis
Di dunia tidak ada yang gratis, kalimat yang tepat untuk kamu jika ingin menabung di bank.
Pada dasarnya, menabung uang di bank sama saja dengan menitipkan uang pada bank sebagai lembaga yang dipercaya.
Tentu saja kamu harus memberi upah kepada bank atau lembaga atas jasa penyimpanan yang telah dilakukannya.
Untuk bank, biasanya kamu akan dikenakan biaya administrasi setiap bulan yang langsung dipotong dari uang yang kamu tabung.
Editor : Dian Eko Prasetio