LABVIRAL.COM-Kisah bus Damri perintis di Kepulauan Mentawai yang melayani rute sepanjang 45 kilometer (km).
Sebagai perusahaan otobus (PO) bus milik pemerintah, PO Damri tidak hanya bertujuan komersil.
Tapi ada juga penugasan khusus yang dibebankan ke PO Damri. Salah satunya sebagai angkutan perintis.
Angkutan perintis adalah bus yang operasionalnya disubsidi pemerintah untuk melayani daerah yang belum memiliki transportasi massal.
Seperti di wilayah Terpencil, Tertinggal, dan Pendalaman (3TP).
Baca Juga: 3 Kota yang Larang Klakson Telolet, Bahayakan Anak-anak
Salah satu wilayah yang dilayani bus perintis Damri adalah masyarakat di Kepulauan Mentawai. PO Damri hadir sejak awal 2022 untuk melayani masyarakat di sana.
Dikutip dari Instagram Kementerian Perhubungan, Damri di Pulau Sipora Mentawai ini melayani rute sepanjang 45 km.
Rutenya dimulai dari Pelabuhan Tuapejat, melewati Bandara Rokot, dan berakhir di Dermaga Sioban.
Tarif Damri Kep Mentawai
Untuk rute terjauh Tuapejat-Sioban, masyarakat dikenakan tarif Rp16 ribu. Sedang untuk Tuapejat-Rokot, ongkosnya Rp8.000. Bus Damri perintis ini juga mengenakan tarif pelajar senilai Rp3.000.
Editor : Hadi Mulyono