LABVIRAL.COM - Mendaki gunung memang menyenangkan dan menantang, tapi aktivitas ini juga menyimpan risiko yang tidak boleh dianggap remeh.
Banyak pendaki, terutama pemula, sering kali lengah terhadap potensi bahaya yang bisa terjadi di alam bebas.
Artikel ini membahas Bahaya yang Sering Terjadi Saat Mendaki Gunung dan Cara Menghindarinya, sehingga Anda bisa menikmati petualangan dengan aman dan nyaman.
Baca Juga: Buah yang Bagus untuk Mencerahkan Wajah Secara Alami dan Aman
Bahaya yang Sering Terjadi Saat Mendaki Gunung
Mendaki gunung menghadirkan berbagai risiko yang bisa membahayakan keselamatan jika tidak diantisipasi. Berikut beberapa bahaya yang umum:
1. Dehidrasi dan Kekurangan Energi
Aktivitas fisik yang berat membuat tubuh kehilangan cairan dan energi lebih cepat. Dehidrasi dapat menyebabkan pusing, kelelahan, dan bahkan gangguan kesehatan serius jika tidak segera diatasi.
2. Hipotermia dan Paparan Cuaca Ekstrem
Gunung memiliki perubahan cuaca yang cepat. Suhu dingin yang ekstrem, hujan, atau angin kencang bisa menyebabkan hipotermia jika pendaki tidak menggunakan pakaian yang sesuai.
3. Terjatuh atau Tersesat
Medan berbatu, licin, atau curam meningkatkan risiko kecelakaan. Tersesat juga bisa terjadi jika pendaki tidak membawa peta, GPS, atau tidak mengikuti jalur yang telah ditentukan.
Baca Juga: Buah yang Bagus untuk Mencerahkan Wajah Secara Alami dan Aman
4. Kelelahan dan Overexertion
Mendaki tanpa persiapan fisik yang cukup dapat menyebabkan kelelahan berlebihan. Hal ini dapat memengaruhi fokus dan meningkatkan risiko cedera.
Editor : Aryafdillahi HS