LABVIRAL

TikTok Uji Coba AI Chatbot "Tako" di Filipina, Begini Fungsinya

Ilustrasi TikTok (Sumber : Bisnis Insider)

LABVIRAL.COM - Platform media sosial TikTok mengatakan pada Kamis (23/5) bahwa pihaknya sedang menguji coba chatbot bernama "Tako". Chatbot ini dapat berkomunikasi dengan pengguna tentang video pendek dan membantu mereka menemukan konten. Uji coba ini dilakukan dengan sejumlah pengguna di Filipina.

OpenAI, yang didukung oleh Microsoft Corp, tahun lalu meluncurkan chatbot ChatGPT yang menawarkan interaksi paling alami hingga saat ini. Hal ini memicu perlombaan untuk mengembangkan fitur-fitur berbasis kecerdasan buatan generatif (AI) yang revolusioner, termasuk oleh pesaing TikTok, Snap Inc, yang menggunakan teknologi "My AI" yang didukung oleh ChatGPT.

Dilansir dari Reuters, Jumat (26/5), TikTok mengatakan Tako dirancang untuk membantu pengguna menemukan konten yang menghibur dan menginspirasi di aplikasi tersebut.

Pada Kamis lalu, sebuah perusahaan teknologi Israel bernama Watchful Technologies mengumumkan bahwa mereka telah menemukan Tako dalam beberapa versi aplikasi TikTok di perangkat mobile Apple Inc.

Tangkapan layar dan video Watchful yang dibagikan kepada Reuters menunjukkan chatbot ditampilkan secara jelas di antarmuka TikTok sebagai ikon berbentuk hantu, yang dapat diketuk pengguna saat menonton video untuk melakukan percakapan berbasis teks dan mendapatkan bantuan untuk menemukan konten.

Pada bulan April, media di Amerika Serikat melaporkan bahwa TikTok sedang bereksperimen dengan alat AI generatif untuk memungkinkan pengguna membuat avatar. ByteDance, perusahaan induk TikTok yang berbasis di China, sedang mengembangkan model AI besar, seperti yang dilaporkan oleh media China, tetapi saat ini belum menyediakan fitur chatbot AI pada versi TikoTok China, Douyin.

Baca Juga: Cara Menggabungkan Dua Lagu Menggunakan CapCut agar Video TikTok Makin Menarik

Pada bulan lalu, terungkap dalam pengajuan ke Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat bahwa TikTok telah mengajukan permohonan merek dagang untuk "TikTok Tako" dalam kategori termasuk "perangkat lunak komputer untuk produksi buatan manusia dalam ucapan dan teks".

Saat ditanya tentang Tako, juru bicara TikTok mengatakan platform media sosial itu selalu mengeksplorasi teknologi baru.

"Di pasar tertentu, kami menguji cara baru untuk memberdayakan pencarian dan penemuan di TikTok, dan kami berharap dapat belajar dari komunitas kami saat kami terus menciptakan tempat aman yang menghibur, menginspirasi kreativitas, dan mendorong budaya," kata juru bicara tersebut.

Editor : Yusuf Tirtayasa

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI