LABVIRAL.COM - Universitas Bunda Mulia menggandeng PT WIR Asia Tbk (WIR Group), perusahaan berbasis teknologi Augmented Reality (AR), Virtual Reality (VR) dan Artificial Intelligence (AI) untuk meluncurkan program studi pertama di Indonesia, Desain Interaktif.
Prodi ini dibangun sebagai inisiatif dalam menjawab tantangan global dalam mengembangkan konten yang dikombinasikan dengan science yang dapat berguna untuk interaktivitas masa depan dan juga relevansi kebutuhan industri pada teknologi termutakhir.
Sebagai tindak lanjut atas Nota Kesepahaman yang telah ditandatangani oleh kedua belah pihak, untuk itu WIR Group memberikan dukungannya kepada Universitas Bunda Mulia dengan berperan sebagai advisor terkait pengembangan kurikulum, kegiatan belajar, dan penyediaan pengajar untuk beberapa mata kuliah tamu.
Direktur Marketing Universitas Bunda Mulia, Young Dame mengatakan program studi terbaru ini merupakan hasil dari upaya berkelanjutan Universitas Bunda Mulia untuk selalu mengedepankan perkembangan terkini di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang selaras dengan kebutuhan industri.
Baca Juga: Ikuti 5 Kebiasaan Digital Sehat ini Biar Data Pribadi Aman
"Pengembangan kurikulum prodi ini membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang interaksi manusia-komputer, pengalaman pengguna, dan prinsip desain yang menjadi aspek penting dari proses pengembangan produk digital," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima LABVIRAL.COM, Rabu (12/4/2023).
Lebih lanjut, program studi Desain Interaktif merupakan program studi yang berfokus pada desain dan pengembangan produk digital interaktif seperti situs web, aplikasi, dan media interaktif lainnya.
Ini mencakup berbagai disiplin ilmu, termasuk desain interaksi (design interaction), arsitektur informasi (information architecture), dan desain visual (visual design).
Prodi ini dibentuk dengan harapan dapat memberikan prospek yang berguna pada berbagai bidang dalam menciptakan produk digital yang efektif dan menarik dalam memenuhi kebutuhan pengguna atau konsumen di era interaktivitas masa depan.
“Kami sangat senang melihat institusi pendidikan sudah mulai gencar untuk mengikuti adaptasi dari evolusi teknologi terbarukan ini. Tujuan utama dari desain interaktif adalah untuk menciptakan produk digital yang ramah pengguna, intuitif, dan menarik,” kata Stephen Ng, CEO Metaverse Officer WIR Group.***
Editor : Yusuf Tirtayasa