LABVIRAL

Bikin Pengendara Motor Nggak Nyaman, Ini 3 Ciri Komstir Bermasalah

Ilustrasi posisi komstir pada Honda PCX (Sumber : youtube.com/doktermotor_id34)

LABVIRAL.COM - Komstir atau steering pada sepeda motor memiliki fungsi untuk menyeimbangkan dan mestabilkan stang motor. Selain itu komstir juga memiliki fungsi untuk mengurangi getaran saat motor dikendarai akibat permukaan jalan yang kurang rata.

Komstir pada sepeda motor ini bisa diatur dan disesuaikan dengan sedemikian rupa dengan cara menyetel mur pengunci atas dan mur stabilizer pada leher yang posisinya ada di rumah komstir, agar sepeda motor lebih nyaman dikendarai.

Baca Juga: Ganti Stang Motor Jadi Lebih Lebar? Pastikan Panjang Kabel Gasnya Harus Sesuai

Nah, saat komstir sepeda motor mengalami masalah biasanya pengendara motor akan mengalami kesulitan untuk mengendalikan stang motornya. Terlebih jika motor digunakan untuk bermanuver. Pasti pengendara motor akan merasakan jika stang motornya terasa belok sendiri.

Berikut ini ciri-ciri komstir motor yang bermasalah:

1. Timbul suara glutuk di bagian stang

Komstir motor yang mulai bermasalah atau rusak, biasanya akan muncul ciri-ciri seperti mengeluarkan bunyi glutuk-glutuk pada bagian bawah stang. Terutama ketika motor digunakan untuk pengereman, biasanya stang akan terdorong kedepan seperti akan terlepas.

Baca Juga: Kenali Dulu Jenis Stang Motor, Sebelum Pakai Stang Custom

Bunyi tersebut berasal dari pelor atau gotri komstir yang sudah tidak bulat sempurna, sehingga saat bergerak pelor tersebut saling berbenturan dengan yang lainnya dan menghasilkan suara.

2. Muncul getaran pada area stang

Ciri-ciri selanjutnya saat komstir motor bermasalah adalah timbul getaran pada area kemudi atau stang motor. Bahkan pada umumnya getaran akibat komstir ini bisa terasa sampai ke seluruh bagian tubuh si pengendara.

terlebih jika motor dikendarai dengan kecepatan tinggi, jika dibiarkan kondisi tersebut akan membahayakan pengendara.

Editor : Efendi AW

Tags :
BERITA TERKAIT