LABVIRAL

Kartu ATM Hilang? Ini 4 Langkah Mudah Mengurusnya

Illustrasi kartu Kredit (Sumber : Pixabay)

Oleh sebab itu, lebih baik dipastikan terlebih dahulu apakah kartu debit atau ATM kamu memang benar-benar hilang atau tidak.

Pemblokiran kartu ATM bertujuan untuk mengantisipasi hal-hal buruk jika kartu ATM kamu jatuh ke pihak yang tidak bertanggung jawab. 

Dikhawatirkan, saldo di rekening kamu bisa terkuras habis oleh oknum tak bertanggung jawab. Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai berikut.

- Catatlah waktu pemblokiran dan nama petugas bank yang melayani pemblokiran kartu. Hal ini diperlukan jika tetap ada transaksi pasca permintaan pemblokiran.

- Apabila kartu ATM tertelan, pastikan kamutetap waspada dan ekstra hati-hati dengan nomor CS yang tertera di mesin ATM. Pasalnya, ada banyak kasus penipuan dengan modus memasang nomor customer service palsu di mesin ATM.

Modusnya, saat kartu ATM tertelan, kamu panik dan langsung menghubungi nomor customer service yang sebenarnya adalah nomor si penipu tersebut, yang berpura-pura sebagai CS bank, lalu meminta kamu untuk memberikan nomor PIN dan menguras habis saldo yang ada di ATM.

Transfer Semua Saldo ke Rekening Lain

Baca Juga: Robert Pattinson Pernah Diet dengan Kentang Rebus, Efektif Turunkan Berat Badan?

Apabila kamu menggunakan layanan internet banking atau SMS banking, sebaiknya kamu mentransfer saldo yang ada di kartu ATM yang hilang ke rekening yang lain dan jangan lupa untuk menyisakan sedikit uang.

Hal ini diperlukan untuk berjaga-jaga karena proses pemblokiran biasanya akan dikenakan biaya yang dipotong dari jumlah saldo, namun tidak semua bank menerapkan hal ini.

Melakukan hal ini juga berguna untuk memastikan bahwa saldo kamu aman dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Namun, jika memang tidak memungkinkan, kamu cukup meminta kepada Customer Service untuk memblokir rekening dan layanan internet banking untuk menghindari hal-hal buruk yang tidak kita inginkan.

Editor : Dian Eko Prasetio

Tags :
BERITA TERKAIT