LABVIRAL

Yuk Mengenal Lebih Dalam Apa Itu BI Rate!

Ilustrasi - Rupiah (Sumber : Dok. Grid)

Menurut pengertian dari OJK, yang dimaksud dengan BI Rate adalah suku bunga yang menjadi referensi dari kebijakan moneter, serta ditetapkan melalui Rapat Dewan Gubernur yang dilakukan setiap bulan.

Setelah dilakukan penetapan, nilai dari BI Rate akan diumumkan ke masyarakat dan dijadikan sebagai referensi pada suku bunga acuan pinjaman atau kredit. Karenanya, BI Rate amat berpengaruh terhadap suku bunga di bank maupun leasing atau perusahaan pembiayaan. 

Di sisi lain, BI Rate mencerminkan pula sikap Bank Indonesia terhadap kebijakan moneter. Hal ini membuat perhitungan nilai tersebut harus dilakukan dengan matang, dan mempertimbangkan sejumlah faktor yang mempengaruhinya, seperti, inflasi, kebijakan moneter di masa mendatang, makroekonomi, dan faktor ekonomi lain. 

Baca Juga: Bangun Bisnis Fesyen Bareng Bestie, Kenapa Tidak!

Fungsi BI Rate

- Kendalikan Laju Inflasi

Peningkatan harga atau inflasi yang tidak terkendali sudah pasti akan memengaruhi jumlah produksi dari sebuah barang, besaran permintaan, serta jumlah mata uang yang beredar di sebuah negara. Oleh sebab itu, untuk mencegah terjadinya hal tersebut, BI Rate perlu ditentukan agar inflasi lebih mampu untuk dikendalikan. 

Sebagai contoh, ketika terjadi kenaikan pada laju inflasi, tingkat suku bunga acuan tersebut juga akan turut meningkat. Nah, untuk mengendalikannya, Bank Indonesia perlu menekan jumlah uang yang beredar. Setelah peredaran uang ditekan, Bank Indonesia baru dapat menurunkan BI Rate.

- Cegah Potensi Aktivitas Fraud oleh Lembaga Perbankan

Fungsi yang kedua dari BI Rate adalah mencegah potensi munculnya aktivitas fraud atau kecurangan oleh lembaga perbankan. Fraud sendiri merupakan tindakan yang sengaja dilakukan oleh satu individu maupun lebih pada manajemen ataupun pihak yang memiliki tanggung jawab pada karyawan, tata kelola, maupun pihak ketiga, untuk memperoleh keuntungan dengan tidak adil dan menyalahi hukum.

Biasanya, tindakan kecurangan ini dilakukan dengan menggunakan tipu muslihat yang tidak disadari oleh korbannya. Nah, melalui penentuan BI Rate ini, potensi terjadinya fraud akan menjadi lebih kecil dan bisa dicegah.

Editor : Dian Eko Prasetio

Tags :
BERITA TERKAIT