Beliau berkata, 'Sholatkanlah sahabat kalian.' Abu Qatadah berkata, 'Saya yang menanggung utangnya wahai Rasulullah.' Lalu beliau menyolatkan jenazah tersebut." (HR. Bukhari).
Baca Juga: Surah Yasin Ayat 36, Bukti Allah Menciptakan Manusia Berpasang-pasangan
Niat dan tata cara solat jenazah
Terdapat bacaan niat solat jenazah yang berbeda-beda disesuaikan dengan jenis kelamin si mayit.
1. Bila jenazah laki-laki
اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Ushollii ‘alaa haadzal mayyiti arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman lillaahi ta’aalaa.
Artinya: "Saya niat solat atas mayat laki-laki ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala.”
Baca Juga: Manfaat Membaca Surah Yasin untuk Orang Meninggal dan yang Mengamalkannya
2. Bila jenazah perempuan
اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Ushollii ‘alaa haadzihill mayyitati arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman lillaahi ta’aalaa.
Artinya: "Saya niat solat atas mayat perempuan ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala.”
Editor : Hadi Mulyono