LABVIRAL

Apa Pengertian Demokrasi Pancasila? Pahami Ciri, Aspek, Prinsip, dan Penerapannya

Ilustrasi perayaan kemerdekaan Republik Indonesia. (Sumber : freepik.com)

LABVIRAL.COM - Sebagai negara yang merdeka Indonesia tentu memiliki sistem pemerintahan yang menaunginya. Sejak kemerdekaan Indonesia, negara ini telah menganut sistem demokrasi Pancasila. Demokrasi Pancasila sendiri mengandung beberapa nilai moral yang bersumber dari nilai-nilai Pancasila.

Adanya rumusan demokrasi Pancasila ini ada dalam sila keempat Pancasila, yakni "Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan".

Dalam demokrasi Pancasila terdapat tiga karakter utama, yakni yaitu kerakyatan, permusyawaratan, dan hikmat kebijaksanaan. Adanya karakter utama itu tentu sesuai dengan penerapan demokrasi di Indonesia.

Baca Juga: Ini Arti Lambang Garuda Pancasila yang Sebenernya

Baca Juga: Fungsi Pancasila Sebagai Dasar Negara, Kenali Juga Arti, Makna dari Lambangnya

Pengertian Demokrasi Pancasila

Demokrasi Pancasila bisa dipahami sebagai demokrasi yang berlandaskan pada sila keempat Pancasila. Sistem demokrasi ini dikendalikan oleh dua nilai, yakni nilai hikmat dan nilai bijak.

Namun, tetap perlu diingat bahwa semua sila Pancasila memiliki kedudukan yang setara dan menjadi satu kesatuan. Alhasil, demokrasi Pancasila pada dasarnya berkaitan juga dengan kelima sila yang ada.

Beberapa ahli memiliki pengertian tersendiri mengenai demokrasi Pancasila. Seperti kata Notonegoro misalnya. Ia memahami demokrasi Pancasila adalah kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, yang ber-Ketuhanan Yang Maha Esa, berperikemanusiaan yang adil dan beradab, mempersatukan Indonesia, dan berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Sementara itu, menurut Dardji Darmodihardjo, demokrasi Pancasila dipahami sebagai paham demokrasi dari kepribadian dan falsafah hidup bangsa Indonesia. Perwujudan demokrasi ini ada di dalam pembukaan undang-undang dasar (UUD) 1945.

Ciri-ciri Demokrasi Pancasila

Aspek Demokrasi Pancasila

Menurut S. Pamudji, demokrasi Pancasila mengandung 6 aspek yakni:

1.Aspek Formal

Menjelaskan tentang proses dan cara rakyat menunjuk wakil dalam Badan Perwakilan Rakyat. Serta mengatur musyawarah wakil rakyat secara bebas, terbuka, dan jujur.

2. Aspek Material

Aspek ini menjelaskan tentang pengakuan terhadap harkat dan martabat manusia.

3. Aspek Normatif/Kaidah

Aspek ini membahas tentang tujuan atau kehendak yang ingin dicapai.

4. Aspek Optatif

Aspek ini fokus membahas tujuan atau kehendak yang ingin dicapai.

5. Aspek Organisasi

Menjelaskan wadah pelaksanaan demokrasi

6. Aspek Kejiwaan

Aspek ini menjelaskan semangat penyelenggara negara dan pemimpin negara.

Sementara itu, terdapat dua aspek tambahan yakni aspek material dan aspek formal.

  • Aspek Material

Demokrasi Pancasila tidak hanya demokrasi politik saja, melainkan demokrasi ekonomi dan sosial.

  • Aspek Formal

Demokrasi Pancasila memakai cara mengambil keputusan yang mencerminkan sila keempat yakni musyawarah untuk mencapai mufakat.

Baca Juga: Contoh Pengamalan Sila ke-5 Pancasila dan Nilai yang Terkandung di Dalamnya

Baca Juga: Contoh Pengamalan Sila ke-4 Pancasila dan Nilai yang Terkandung di Dalamnya

Prinsip Demokrasi Pancasila

  • Persamaan untuk seluruh rakyat Indonesia
  • Keseimbangan antara hak dan kewajiban
  • Pelaksanaan kebebasan yang bertanggung jawab secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri, dan orang lain
  • Mewujudkan keadilan sosial Keputusan diambil dengan musyawarah dan mencapai mufakat
  • Mengutamakan persatuan nasional dan kekeluargaan Menjunjung tinggi tujuan dan cita-cita nasional
  • Perlindungan terhadap hak asasi manusia (HAM)
  • Adanya pemilu
  • Partai politik lebih dari satu
  • Pemerintahan berdasarkan hukum
  • Kedaulatan di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-undang dasar (pasal 1 ayat 2 UUD 1945).

Penerapan Demokrasi Pancasila

  • Adanya pemilihan umum
  • Sistem politik Indonesia didasarkan pada prinsip Demokrasi Pancasila.
  • Adanya partai politik memiliki peran penting dalam demokrasi Pancasila di Indonesia.
  • Keberadaan demokrasi Pancasila mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pengambilan keputusan.
  • Demokrasi Pancasila juga menekankan pentingnya perlindungan hak asasi manusia di Indonesia.

Itulah pengertian dari demokrasi Pancasila, ciri-ciri, aspek, prinsip, dan penerapannya.***

Editor : Efendi AW

Tags :
BERITA TERKAIT