Mayoritas ulama sepakat bahwa haram hukumnya bagi orang yang menunaikan zakat untuk sengaja mengakhirkan berzakat di hari raya.
Akan tetapi apabila tidak menemukan mustahik, maka boleh diakhirkan. Hanya saja sebagai bentuk kehati-hatian, zakat yang bertujuan untuk menyucikan harta dan jiwa tersebut dikeluarkan ketika bulan Ramadan.
Baca Juga: Cara Membayar Zakat Lewat GoPay, Praktis dan Tetap Amanah
Hukum zakat fitrah
Zakat fitrah hukumnya adalah wajib (fardhu ain) bagi orang yang telah memenuhi syarat sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadis.
Dari Ibnu Umar ra, “Rasulullah saw mewajibkan zakat fitrah dari bulan Ramadan atas orang-orang berupa satu sha’ kurma atau satu sha’ sya’ir atas setiap orang merdeka atau hamba sahaya, lelaki atau wanita, anak kecil atau orang tua dari kalangan kaum muslimin.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Dalam Al-Qur'an Allah Swt telah memerintahkan umat muslim untuk mengeluarkan zakat fitrah.
Baca Juga: 3 Doa Sore Hari sesuai Sunnah, Cocok Dibaca Sambil Ngabuburit
وَأَقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَءَاتُوا۟ ٱلزَّكَوٰةَ وَٱرْكَعُوا۟ مَعَ ٱلرَّٰكِعِينَ
Wa aqīmuṣ-ṣalāta wa ātuz-zakāta warka'ụ ma'ar-rāki'īn.
Editor : Hadi Mulyono