LABVIRAL.COM - Apa itu kolesterol? Pertanyaan ini banyak dilontarkan warga Indonesia di mesin pencarian Google.
Kolesterol adalah zat alamiah dengan sifat fisik berupa lemak, tetapi memiliki rumus steroida. Dengan kata lain, kolestrol merupakan lemak yang diproduksi oleh tubuh dan juga berasal dari makanan hewani.
Kolesterol berfungsi sebagai pembantu tubuh untuk memproduksi vitamin D, sejumlah hormon, dan asam empedu untuk mencerna lemak.
Baca Juga: Apa Itu Inflasi? Naiknya Harga-harga Komoditi Secara Umum
Kendati begitu, apabila kadar kolesterol tinggi maka berbahaya bagi tubuh. Adapun ancaman penyakit mengintai apabila memiliki kolesterol tinggi, terutama kolesterol jahat atau Low Density Lipoprotein (LDL).
Kolesterol baik atau High Density Lipoprotein (HDL) berbeda dengan LDL. Pasalnya HDL memiliki peran untuk membersihkan pembuluh darah dan mencegah penyumbatan arteri.
Komplikasi paling berbahaya dari kolesterol tinggi adalah munculnya penyakit jantung dan stroke. Maka, banyak orang yang akhirnya mencoba segala cara untuk mengontrol kadar kolesterol termasuk dengan mencoba obat alami.
Baca Juga: Apa Itu Effort? Sering Digunakan Anak Muda, Kini Jadi Bahasa Gaul
Berikut daftar obat alami untuk mengontrol kolesterol tinggi:
1. Bawang Putih
Bawang putih terkenal dapat menjadi obat kolesterol tinggi. Bawang putih mengandung allicin atau senyawa belerang yang dapat menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam darah.
Namun, tidak disarankan untuk mengonsumsi bawang putih dalam bentuk utuh, jus maupun suplemen secara berlebihan. Terutama bagi yang mengkonsumsi obat pengencer darah atau bagi yang sedang menjalani prosedur operasi. Hal tersebut akan beresiko pada terjadinya pendarahan.
Baca Juga: Apa Itu Introvert? Setiap 2 Januari Selalu Diperingati
2. Kacang Kedelai
Kacang kedelai memiliki manfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL dan trigliserida dalam tubuh. Kacang kedelai dapat diolah seperti tahu, susu kedelai, tempe, tahu, atau kedelai rebus.
3. Jahe
Jahe tidak hanya dapat menghangatkan tubuh. Jahe ternyata juga bisa menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL dan trigliserida serta meningkatkan kolesterol baik atau HDL.
Hal ini membuat jahe dipercaya dapat menurunkan resiko penyakit jantung dan obat kolesterol alami. Jahe untuk obat alami ini biasa dikonsumsi dengan bentuk suplemen, bubuk atau mengolahnya menjadi minuman maupun makanan.
Baca Juga: Apa Itu Diare? Penyebabnya Bakteri hingga Konsumsi Obat-obatan
4. Angkak (Red Yeast Rice)
Angkat merupakan fermentasi dari beras putih. Biasanya digunakan untuk bumbu masakan dan obat herbal dalam pengobatan tradisional China. Angkak dipercaya mampu mengontrol kolesterol darah, sehingga sering digunakan sebagai obat alami untuk menurunkan kolesterol.
Angkak mengandung monacolin K, yaitu senyawa yang mampu menurunkan kolesterol jahat dan trigliserida dalam darah.
5. Serat Larut
Makanan yang mengandung serat larut seperti jeruk, kacang merah, roti gandung, wortel dan kentang dapat menurunkan kolesterol. Serat larut dapat membuat usus menyerap lebih sedikit kolesterol dari makanan, sehingga membuat kadar kolesterol dari dalam tubuh tetap terkendali.
Baca Juga: Apa Itu Masturbasi? Begini Hukumnya dalam Islam
Serat larut juga dapat ditemukan dalam bentuk suplemen makanan seperti serat akasia. Serat ini mampu memperlancar dalam buang air besar dan dapat menurunkan kadar gula darah.
Beberapa jenis obat alami yang dapat digunakan untuk mengontrol kolesterol di atas dapat dicoba. Namun, harus tetap diimbangi dengan gaya hidup yang sehat dengan memperhatikan makanan serta olahraga yang rutin.***
Editor : Arief Munandar