"Karena motor (merek) itu pengamanannya sangat mudah ya untuk dijebol, sangat mudah untuk diambil ya," kata residivis.
"Caranya cuma pakai kunci T (kunci letter T yang sudah dimodifikasi oleh pelaku curanmor) sama buka tutupnya, itu doang udah bisa diambil, dibandingkan motor yang lain," lanjutnya.
Lalu pertanyaan selanjutnya, pihak Polsek Tambora menanyakan apakah mengunci setang sepeda motor dengan mengarahkan setang ke kanan lebih aman?
Pelaku itu pun menjawab bahwa kunci ke kanan ataupun kiri sebenarnya sama saja, yakni sama-sama bisa dicuri.
"Kalau bedanya kunci setang ke kiri dan ke kanan itu sebenarnya sama saja kita ngambilnya, sama-sama enak. Cuma agak susah, nyangkut sedikit doang kalau setang kanan itu," jelasnya.
Pelaku itu pun menjelaskan cara-cara agar motor bisa aman dan tidak jadi sasaran pelaku curanmor.
"Ya, pasang kunci ganda gitu kan, sama pasang remote (remote pengaman dengan alarm). Sama juga mengimbau untuk masyarakat, ya naro motornya juga jangan asal-asal. Kalau bisa itu di parkirkan (diparkir di tempat resmi atau di tempat yang aman) sama ditambah kunci ganda lagi biar aman," pungkasnya.***
Editor : Bonifasius Sedu Beribe