LABVIRAL

Niat Qadha Puasa Wajib Bulan Ramadan, Pengertian hingga Tata Caranya

Ilustrasi qadha puasa bulan Ramadan. (Sumber : pexels.com/Naim Benjelloun)

LABVIRAL.COM - Membayar utang puasa wajib atau yang lebih dikenal dengan kata qadha puasa perlu dipahami oleh setiap muslim.

Kewajiban mengganti puasa yang bolong karena adanya uzur diperintahkan langsung oleh Allah Swt dalam salah satu firman-Nya.

"(yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." (QS. Al-Baqarah ayat 184).

Baca Juga: Cara Qadha Puasa Ramadan Apabila Lupa Jumlah Hari yang Ditinggalkan

Lantas bagaimanacara qadha puasa yang ditinggalkan pada bulan Ramadan? Simak penjelasannya di bawah ini sampai habis ya!

Pengertian Qadha Puasa

Qadha adalah masdar dari kata dasar "qadhaa" yang artinya memenuhi atau melaksanakan.

Secara fikih qadha diartikan sebagai melaksanakan suatu ibadah di luar waktu yang telah ditentukan menurut syariat.

Baca Juga: Hasil Lengkap Babak 16 Besar Liga Champions dan Top Skor Sementara

Dalam konteks ini, qadha adalah mengganti ibadah yang ditinggalkan, bukan sengaja melaksanakan ibadah di luar waktu yang ditentukan.

Editor : Hadi Mulyono

Tags :
BERITA TERKAIT